Mohon tunggu...
Mugi です
Mugi です Mohon Tunggu... Freelancer - manusia biasa

Sedang belajar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Seperti Apa Konsep Pariwisata Ideal yang Seharusnya Dikembangkan?

12 Juli 2023   14:51 Diperbarui: 12 Juli 2023   14:53 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Meski demikian, strategi mengikuti keinginan pasar bukannya tanpa cela. Wisata ala kampung Eropa, Jepang, dan Korea di Lembah Harau, Sumatera Barat misalnya. Sebagian pihak kontra pada destinasi wisata tersebut. Mereka menyorot bahwa wahana wisata tersebut tidak mencerminkan kebudayaan Indonesia, khususnya Minangkabau. Pendapat kontra lain mengatakan bahwa bangunan-bangunan artifisial di destinasi wisata tersebut merusak pemandangan alam asli yang ada di sana yang menurut mereka merupakan core dari wisata Lembah Harau.

Sampai di sini, saya malah menjadi semakin pusing. Sebenarnya seperti apa konsep wisata ideal yang seharusnya dikembangkan? Haruskan dipertahankan keunikan aslinya atau ikuti kemauan pasar? Katakanlah kombinasi keduanya mengingat zaman selalu berubah. Tetapi, ini pun kemudian memunculkan pertanyaan baru, yakni pasar yang seperti apa? Mengingat pasar wisata di tanah air juga bervariasi, sesuai kondisi masyarakatnya yang memang beragam.

***

Referensi:

https://padek.jawapos.com/sumbar/limapuluh-kota/18/12/2020/pro-kontra-wahana-eropa-korea-dan-jepang-di-lembah-harau/

https://twitter.com/ismailfahmi/status/1600257199351402497?t=3lvcYj4JpusBIZ9Pd2wsNQ&s=08

https://twitter.com/sandiuno/status/1614075593213227008?t=y8HesAj0ZoLpzLkA1RNfeQ&s=08

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun