Mohon tunggu...
Mugi Wahyudi
Mugi Wahyudi Mohon Tunggu... Guru - Pelari Hobi

Baca cerita mingguan sebagai pehobi lari di sini. Bakalan banyak cerita yang bisa dibaca dari mulai pengalaman berlari sampai ulasan-ulasan tentang perlengkapan lari.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Cara Agar Lari Pertamamu Menyenangkan

29 Agustus 2024   10:56 Diperbarui: 29 Agustus 2024   12:16 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar alifandofla.com

Sebagai seorang pemula dalam olahraga lari pasti mengalami banyak kebingungan saat akan memulai lari. Seperti bingung pada saat melakukan pemanasan, apakah selama berlari tidak boleh berjalan alias harus terus berlari, atau berapa lama waktu yang diperlukan ketika akan mulai berlari, dan lain sebagainya. Bagi seorang pemula, sangat wajar jika mengalami kebingungan-kebingungan seperti itu. Belum lagi biasanya seorang pemula akan mulai dengan pergi berlari sendiri atau mengajak teman yang pemula lainnya agar tidak merasa malu saat berlari.

Lantas, apa saja yang perlu diperhatikan jika seseorang--terutama pemula-- akan memulai olahraga lari? Berikut 5 cara agar lari pertamamu menyenangkan.

  • Cukup tidur

Ketika kita akan memulai olahraga apapun kita harus mempersiapkan banyak hal. Bahkan tidak sedikit dari kita terfokus pada mempersiapkan outfit saja. Padahal, hal pertama yang harus dipersiapkan adalah memastikan bahwa kita tidur cukup. Tidur yang cukup selama 7-8 jam adalah salah satu bagian penting yang harus dipersiapkan sebelum melakukan olahraga, termasuk lari.

Dengan tidur yang cukup sejatinya kita tengah menyiapkan kondisi fisik yang siap untuk bisa berlari. Selain memberikan kesiapan pada tubuh, tidur cukup juga memberikan dampak yang baik terhadap kinerja jantung agar tetap stabil dan juga mengurangi risiko kelelahan saat berlari. Dengan tidur yang cukup juga dapat memberikan memberikan mood yang bagus sehingga performa lari maksimal.

  • Outfit yang nyaman

Bagi seorang pelari pemula, pemilihan outfit juga dapat membuat bingung. Penggunaan outfit ini menentukan seberapa keren seseorang ketika berlari. Meskipun keren itu bukan sebuah patokan, namun penggunaan outfit ini dapat meningkatkan kepercayaan diri setiap pemakainya. Pakailah outfit yang nyaman agar saat kita berlari terasa nyaman dan membuat kepercayaan diri kita meningkat.

Apa yang seorang pelari pemula lakukan ketika hendak melakukan pemanasan sebelum berlari? Kebanyakan diantara kita melakukan pemanasan statis seperti, meregangkan leher, lengan, dan sedikit memutar-mutar bagian pergelangan kaki. Maka akan sangat wajar jika terjadi cedera pada bagian-bagian tertentu seperti pada pergelangan kaki.

Lalu, pemanasan seperti apa yang harus dilakukan? Cobalah untuk melakukan pemanasan dinamis (dynamic warm-up). Pemanasan dinamis ini lebih disarankan untuk aktivitas yang intens seperti berlari karena dengan melakukan pemanasan dinamis ini otot, sendi, dan juga ligamen pada tubuh kita bisa lebih siap dan bisa meningkatkan performa dengan baik. Kita bisa melakukan gerakan-gerakannya 8-10 kali per sesinya. Beberapa gerakan pemanasan dinamis yang bisa kita lakukan seperti High Knees, Leg Swings, Lunges, Arm Circle, Jumping Jacks, Butt Kicks, dan Hip Circles.

sumber gambar alifandofla.com
sumber gambar alifandofla.com

Bagi seorang pemula, biasanya belum bisa mengetahui seberapa nyaman kondisi tubuhnya saat berlari. Maka, sebagai seorang pemula bisa menggunakan beberapa cara untuk mengetahui kondisi tubuh yang nyaman saat berlari. 

Cara pertama cobalah untuk tidak pergi berlari sendiri. Tujuannya, agar ada teman untuk mengobrol. Dengan mengobrol, kita akan sangat bisa mengetahui kondisi tubuh kita. Apakah kita lari terlalu cepat atau tidak. Selain itu, berlari bersama teman bisa membuat waktu saat berlari tidak terasa lama. 

Cara kedua, jika kita memiliki smartwatch, gunakan indikator denyut jantung sebagai patokan. Tujuannya agar kita bisa tahu seberapa keras kejar jantung kita saat berlari. Cobalah untuk berlari pada rentang 132-150 bpm atau bisa juga menggunakan metode MAF (Maximum Aerobic Function) dengan rumus 180 - usia.

Apa yang harus dilakukan setelah selesai berlari? Setelah selesai berlari, hendaknya untuk tetap bergerak dengan berjalan kaki dan dilanjutkan dengan melakukan peregangan (stretching). Berjalan kaki selepas berlari membantu menurunkan denyut jantung kita saat berlari. Saat kita berlari, jantung bekerja keras untuk meningkatkan aliran darah dan pernapasan.

Selepas berjalan kaki dan tubuh terasa mulai rileks, cobalah untuk melakukan gerakan peregangan. Gerakan peregangan ini memiliki banyak manfaat seperti meningkatkan fleksibilitas, dan mencegah risiko cedera setelah berolahraga. Beberapa gerakan peregangan yang bisa dilakukan setelah berlari seperti Shoulder Stretch, Toe Touch, Samson Stretch, Quadriceps Stretch, Knee to Chest, dan Calf Stretch.

sumber gambar alifandofla.com
sumber gambar alifandofla.com

Itulah 5 cara agar lari pertamamu menyenangkan. Semoga bisa bermanfaat bagi kita semua.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun