Watampone 01-03 Desember 2023
Pembukaan Kongres Forum Komunikasi Masyarakat Bone Raya (FKM Bone Raya) di hadiri sekitar 350 orang terdiri dari peserta dan undangan. Kongres di buka secara resmi oleh Pj. Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili Kepala Dinas Perhubungan Sulsel bapak Andi Erwin Terwo, S.Sos., M.Si. dalam sambutan tertulisnya menyambut baik pelaksanaan Kongres FKM Bone Raya dan berharap ditetapkan program-program strategis mendukung pembangunan di SULSEL. Â
Sambutan Pj. Bupati Bone disampaikan oleh Asisten 3 Setda Bone bapak H. Andi Yusuf, S.IP., M.H. yang menekankan masyarakat Bone yang ada di rantau bisa membangun Tanah Bone untuk kesejahteraan masyarakat Bone dan mendukung rencana pembentukan Provinsi Bone Raya yang digagas oleh FKM Bone Raya sejak tahun 2019 yang lalu.
Dalam laporannya Ketua Panitia Pelaksana Organizing Committee (OC) Bapak Kol. TNI AU (Purn) Ir. A. Nasser Ras, S.H., M.M., M.H. mengatakan jika FKM Bone Raya yang di deklarasikan pada tgl 30 Nov 2019 artinya  sdh berusia 4 tahun.  FKM Bone Raya telah berdiri di 24 DPW/Provinsi Se-Indonesia, serta ada 24 DPD di Kabupaten Kota Seluruh Indonesia. Salah satu tujuan berdirinya Ormas FKM Bone Raya adalah menghimpun Masyarakat Ugie To Bone dari seluruh Indonesia bahkan Luar Negeri, untuk saling bersilaturrahim antar sesama Ugie To Bone, Menyamakan visi dan misi untuk kesejahteraan sosial masyarakat Bone sesuai dengan tema Kongres yaitu : " Sumange Passompe Bone Raya, Membangun Peradaban Indonesia maju " disamping itu memiliki rasa peduli akan Budaya dan karakteristik adat Bone sebagai suku utama di Sulawesi Selatan serta menjaga nilai-nilai kearifan lokal Tanah Bone.
Andi Chaidar Arsyad, S.E. selaku Sekretaris Organizing Committee (OC) menambahkan jika kegiatan Kongres Perdana FKM Bone Raya selain acara selamatan HUT ke-4 FKM Bone Raya yang ditandai dengan "Mappanre Sokko Minyak" Â didalam rangkaian acara Pembukaannya. Selama 3 hari di Watampone, Panitia dan Peserta melaksanakan acara Jalan Sehat, Kunjungan wisata ke Tanjung Palette dan wisata Kuliner, khusus para Peserta Kongres yang rindu akan hasil bumi dan makanan tradisional Bone,yang ternyata sebagian besar peserta sudah lama tidak menginjakkan kakinya di tanah leluhurnya bahkan ada yang baru pertama kali datag ke Bumi Arung Palakka ini.
Kegiatan Kongres I FKM Bone Raya ini adalah murni pembiayaan 100 % dari Ketua Umum DPP FKM Bone Raya bapak Prof. DR. Drs. H. A. M. NURDIN HALID.
Dalam pengarahannya Ketua Umum DPP FKM Bone Raya yang biasa di sapa NH menekankan jika FKM Bone Raya yang didirikan salah satu tujuan utamannya adalah mendirikan Provinsi Bone Raya yang Insyaa Allah akan menyatukan daerah sekeliling Kabupaten Bone seperti Wajo, Soppeng, Barru, Bulukumba, Sinjai dan Selayar berdasarkan nilai historis dan budaya serta pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infarstruktur pertanian dan transportasi perhubungan darat dan laut.
Selain wacana Bone Raya sebagai Provinsi NH juga menekankan perlunya di kembangkan dan di bangun sarana dan prasarana penunjang kegiatan untuk mempercepat laju pertumbuhan ekonomi masyarakat seperti pembangunan infastruktur Jalan Tol Makassar - Bone dan juga pembangunan Bendungan Pertanian untuk irigasi pertanian di daerah2 lingkup Bone Raya yang memang sangat diandalkan sebagai sentra produksi penghasil utama pertanian yang mumpuni sehingga kesejahteraan Masyarakat Bone Raya akan semakin cepat terwujudkan.
Ketua Steering Committee (SC) kongres I FKM Bone Raya yang juga sebagai Sekretaris Jenderal FKM Bone Raya Dr. H. Andi Kasman Makkuaseng , S.E., M.M. yang juga sehari-harinya sebagai Deputi Informasi dan Pengembangan Sistem Kearsipan Arsip Nasional Republik Indonesia (eselon I A) yang di dampingi Sekretaris Steering Committee (SC) Dr. Andi Erham Terwo, S.E., M.M. yang juga Kepala Pusat Hukum Sekretariat Jenderal DPD RI, mengharapkan Kongres I FKM Bone Raya dapat berjalan degan lancar sesuai harapan bersama serta menghasilkan keputusan2 Kongres yang strategis, bermanfaat serta berdaya guna demi untuk kepentingan Bone itu sendiri pada umumnya dan kepentingan masyarakat Bone pada khususnya.
Pasca Kongres I FKM Bone Raya dibawah kepemimpinan Ketua Umum yang baru FKM Bone Raya akan terus mengembangkan diri, membentuk kelembagaan organisasi wilayah dan melengkapi struktur kepengurusan DPW/ Provinsi serta DPD FKM Bone Raya di semua Kabupaten Kota di seluruh Indonesia, termasuk lebih mengeksiskan Organisasi Pilar/ Badan Otonom yang berada di bawa otorita DPP FKM Bone Raya seperti Koperasi Primer Nasional Bola SaosorajaE Bone Raya, Forum Komunikasi Wanita Bone Raya, Tagana Bone Raya, Bone Raya Golf Club, Brigade Barisan Muda Petta PonggawaE, serta Lembaga BantuanHukum dan Advokasi Bone Raya, Andi Kasman menambahkan.
Acara Pembukaan berlangsung dari Pukul  10.00 Wita - Pukul  13.00  dengan rangkaian acara diawali Tari Paduppa sebagai tari penyambutan, lalu pembacaan Ayat suci Al Qur"an serta meyanyikan lagu Indonesia Raya. Di lanjutkan Laporan Pelaksanaan Kongres oleh Ketua OC, sambutan2 oleh Ketua Umum DPP FKM BR, Pj. Bupati Bone, Pj. Gubernus SULSEL, kemudian Dialog Kebangsaan dengan Pemaparan Rencana Strategis Pembentukan Provinsi Bone Raya oleh Bapak Prof. Dr. Hafid Abbas, Ketua Senat Perguruan Tinggi se-Indonesia yang juga adalah Ketua Dewan Pembina Nasional FKM Bone Raya serta pemotongan Mappanre Sokko Minnyak,  acara di buka secara resmi oleh Pj. Gubernur Sulsel yang diwakili oleh Kepala Dinas Perhubungan Sulsel, tak lupa pula acara selingan hiburan Parade Lagu dr Wija Arungpone pimpinan Ibu Hj. Andi Syamsiar Halid, S.Sos., M.Si,  kemudian dilaksanakan Deklarasi Pembentukan Provinsi Bone Raya yang di bacakan langsung oleh Sekretaris Jenderal DPP FKM Bone Raya Bapak Dr. H. Andi Kasman Makkuaseng, S.E., M.M. diikuti oleh seluruh peserta dan undangan yang hadir di arena Kongres the Novena Hotel & Convention Watampone Sulawesi Selatan
Acara Pembukaan Kongres I FKM Bone Raya ditutup dengan Doa oleh bapak Prof. Dr. KH. Andi Salman Maggalatung, S.H., M.H. yang juga sebagai Dewan Pembina Nasional DPP FKM Bone Raya.
