Pada saat itu polisi jawab" Bapak dan ibu tenang dulu,ini kan malam natal pasti di jalan lagi rame- ramenya, mungkin meraka lagi kena macet bu,nanti gini saja kalau misalnya sampai besok mereka belum tiba juga, Bapak ibu hubungi kami lagi ya" Kata pak polisi
"Eh iya juga bisa jadi mereka kejebak macet" kata joe
Keesokan paginya pada tanggal 25 desember 2002 jen dan keluarganya tetap tidak ada kabar,akhirnya joe dan mary pun kembali melepas polisi untuk melaporkan hal tersebut, Tepat jam 07.00 pagi polisi langsung menuju kerumahnya jen,sesampainya di rumah si jen,polisi melihat bahwa segala sesuatu di rumah itu tanak sangat normal tidak ada yang mencurigakan sama sekali,hanya saja ketika mereka mengetuk pintu dan menekan bel rumah dan memanggil- manggil jen beserta anak- anaknya, ternyata tidak ada seorang pun menjawab dan merespon dalam rumah.
Pada akhirnya polisi memeriksa ke bagian belakang rumah dan di sanalah mereka menemukan satu jendela itu tempat di garasi rumah meraka yang tampak rusak,polisi coba ketok-ketok dulu pintu garasi itu enggak terkunci dan tim kepolisian langsung masuk le dalam rumah melalui pintu garasi itu.
Ternyata pintu garasi itu terhubung langsung dengan sebuah lorang kecil yang menuju ke ruang dapur, akhirnya sampai di dapur disitulah meraka melihat sesuatu pemandangan yang sangat-sangat memilukan dimana secara mengejutkan polisi melihat tubuh jen terkapar di lantai dalam keadaan bersimbah darah dan sudah tidak bernyawa. Dan enggak lama setelah mereka menemukan jasad jen tiba-tiba polis mendengar ada suara tangisan bayi dari lantai atas rumah, dan meraka pun langsung buru-buru naik lantai dua.
Sesampainya disana polis juga melihat pemandangan yang kurang lebih sama dengan yang ada di lantai satu yaitu meraka melihat tubuh vicky si anak pertama ini terkapar di lantai bersimbah darah dan juga tidak bernyawa itu tampak vicky masih dalam keadaan menggendong baby medison di lengannya, baby medison ini masih hidup makanya dia merengek menangis karena sedikit mengalami hidrasi, dalam kondisi sehat dengan cepat polisi segera langsung mengevaluasi baby medis dan memberikan kepada penanganan medis.
Setelah meraka memastikan baby medison aman,polisi pun lanjut memeriksa seluruh bagian rumah tersebut. Kerana pada saat jadah vicky ini ditemukan verada di depan pintu lizzie,akhirnya polis pun langsung membuka kamar itu untuk memeriksa kondisi lizzie,tapi sayangnya setelah kamat itu di buka mereka melihat tubuh lizzie terbaring di atas kasur dengan bersimbah darah.
Pada masa penyelidikan polisi tahu betul kalau penyebab jen, vicky,lizzie tewas adalah karena di tembak dengan menggunakan pistol,mereka mengetahui hat tersebut karena mereka mene ada bekas tembakan di bagian kepalanya jen dan vicky ada tembakan di bagian di bagian mata kirinya,dan hasil pemeriksaan medis itu menujukan bahwa kemungkinan besar seluruh korban ini di tembak pada tanggal 24 desember 2002 sekitar jam 04.00 pagi.
Kronologi nya pada pagi hari si pelaku menyusup masuk ke dalam rumah melalui pintu belakang ,sampai di bagian dapur pelakunya langsung berpapasan sama si jen yang lagubikin kopi dan menyiapkan sarapan, dia sarapan dulu minum kopi, pada saat pelaku ini sudah berpapasan sama si jen disitulah dia langsung menembak si jen di bagian kepalanya.
Singkat cerita polisi mengarah ke seorang laki-laki yang mereka ayah kandungnya dari baby medison,polisi langsung mencurigai ramos karena satu -satunya korban yang selamat dalam tragedi berantakan itu cuman baby madison.polisi juga interogasi si Ramos tapi ternyata ia memiliki alibi yang sangat kuat kalau tidak ada hubungannya dengan kematian the wholever family ini. Dan ternyata pelaku pembunuhan berantai ini adalah mantan suami jen yang bernama ernest haulever
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI