3. Membutuhkan sumber daya tambahan:
Pembelajaran berdiferensiasi mungkin memerlukan sumber daya tambahan, seperti bahan ajar dan teknologi, yang mungkin tidak tersedia bagi semua sekolah.
4. Tidak sesuai untuk semua siswa:
Beberapa siswa mungkin lebih baik dalam lingkungan belajar tradisional daripada dalam lingkungan belajar berdiferensiasi.
Secara keseluruhan, pembelajaran berdiferensiasi adalah pendekatan yang efektif untuk mengajar semua siswa. Namun, penting untuk menyadari kelemahannya sebelum memutuskan untuk menerapkannya di kelas. Mari kita urai kelemahannya dan carikan solusi paling ideal yang bisa diterapkan di kelas. Selamat mencoba!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H