Mohon tunggu...
Achmad Mudrik Baehaqi
Achmad Mudrik Baehaqi Mohon Tunggu... -

lahir di magelang pada 8 agustus 1994

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Generasi Muda dan Pkn

24 Februari 2015   05:40 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:37 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk kurang lebih 250 juta jiwa. Ditambah lagi, Indonesia terdiri dari berbagai suku, ras, agama, budaya, adat dan lainnya. Indonesia juga memiliki ribuan pulau-pulau besar hingga kecil yang terbentang dari Sabang hingga Merauke. Hal itu membuat Indonesia menjadi beragam. Keberagaman semua itu terasa sirna dengan adanya Pancasila dan juga Bhinneka Tunggal Ika, berbeda beda tetapi tetap satu juga. Masa penjajahan membuat generasi tua dan muda Indonesia bersatu untuk Indonesia merdeka dengan jiwa kebangsaannya. Mereka rela berkorban jiwa dan raga demi kemerdekaan yang ingin di capai.

Lalu bagaimana dengan generasi muda sekarang?? Generasi muda adalah generasi yang akan menggerakkan Indonesia ke arah mana akan berlayar, apakah ke arah maju dan sejahtera atau ke arah yang membuat ibu pertiwi menangis. Tentu saja kita menginginkan menjadi generasi yang akan membuat Indonesia maju dan sejahtera. Namun menurut Ketua MPR Zulkifli Hasan, generasi muda saat ini mulai kehilangan roh kebangsaan. Sikap patuh, etika dan sopan santunya perlahan mulai pudar. Tentu hal ini akan berdampak buruk bagi generasi bangsa. Hal tersebut berbeda dengan apa yang terjadi pada masa orde baru, dimana generasinya memiliki ruh kebangsaan yang besar dan kuat. Ini karena penyampaian dan implementasi 4 konsensus dasar bernegara sangat diperhatikan. Empat konsensus tersebut adalah Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.

Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan ?? Pendidikan Kewarganegaraan adalah suatu pendidikan yang bertujuan untuk mendidik generasi muda agar menjadi warga negara yang demokratis dan mencintai negaranya. Dengan belajar Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan kita memiliki semangat patriotisme, nasionalisme dan rasa kebangsaan yang tinggi. Karena begitu pentingnya Pkn ini, maka dalam UU no 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dinyatakan bahwa setiap jenjang, jenis dan jalur pendidikan harus memuat pendidikan bahasa, agama dan kewarganegaraan. Pendidikan Kewargananegaraan juga dapat dikatakan sebagai pelajaran politik di sekolah. Tentu saja ini akan membantu peserta didik dalam membangun sistem politik yang baik dan benar, selain itu juga bertujuan agar para generasi dapat hidup berguna dan bermakna bagi bangsa dan negara.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun