Informasi yang sangat menyenangkan bagi kami selaku masyarakat kota Surabaya. Mulai hari ini Kamis, 20 Mei 2021 Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya, "turun gunung" Â berkantor di kelurahan secara bergiliran. Warga Surabaya tentu menyambut dengan antusias. Semoga ihwal yang dilakukan ini agar dapat mendengar langsung masukan serta keinginan warga Surabaya. Dengan demikian pemkot secara presisi atau tidak salah manakala akan mengambil kebijakan-kebijakan publik.
"Karena jabatan yang kami punya itu akan kami pertanggungjawabkan di hadapan Gusti Alloh. Setiap hari saya akan ada di kelurahan karena saya ingin dengar betul bagaimana sebenarnya keluhan dan keinginan masyarakat, " ujarnya(Jatim.GenPL.co, 20-5-20210).
Saya jadi ingat saat mengampu matakuliah Pengantar Ilmu Administrasi Bisnis di kampus STIAMAK BARUNAWATI naungan YBBS milik PELINDO III(PERSERO) perihal teori top down-bottom up. Kurang lebih yang dimaksud top down merupakan proses pengenalan suatu objek yang diamati dari hal umum atau dalam hal ini dari pihak pemangku kebijakan. Bottom up merupakan proses pengenalan objek dari hal spesifik atau dalam hal ini dari masyarakat. Semoga kebijakan dari proses top down-bottom up menjadikan decision maker/pengambil keputusan yang komprehensif. Sukses selalu Cak Eri....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H