Mohon tunggu...
Muchammad Roghib A
Muchammad Roghib A Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Komunikasi

20107030003/UIN Sunan Kalijaga

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Berhasil Comeback atas Rivalnya, Tottehham Hotspur, Arsenal Menang dengan Skor 2-1

15 Maret 2021   08:32 Diperbarui: 15 Maret 2021   08:33 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Martin Odegaard merayakan gol penyeimbang. sumber gambar: skysports

Arsenal yang bermain sebagai tuan rumah berhasil meraih tiga poin saat menjamu Tottenham Hotspur di Emirates Stadium, Minggu (14/03/21) malah hari WIB tadi. Klub yang dilatih oleh Mikel Arteta menang tipis dengan skor 2-1.

Arsenal bermain begitu ofensif ketika pertandingan baru dimulai. Pertahanan Tottenham sempat kocar-kacir. Namun, justru Tottenham yang mampu membuka keunggulan lebih awal lewat aksi Erick Lamela yang menendang bola dengan teknik rabona di menit ke-33'.

Tak menyerah begitu saja, The Gunners berhasil melakukan comeback dengan dua gol dari Martin Odegard di menit 44' dan Alexandre Lacazette setelah mengeksekusi penalti di menit 64'.

Dengan tertinggal 1 gol, membuat para pemain Spurs kehilangan konsentrasinya. Pada menit ke-76' Tottenham harus ikhlas bermain dengan sepuluh pemain usai Erick Lamela diganjar kartu kuning kedua oleh wasit.

Sampai peluit berkahir, Spurs tak mampu menyamakan skor. Dengan ini spurs harus tunduk kepada rivalnya Arsenal dengan 2-1.

Hasil pertandingan ini tak mengubah posisi klasmen dari kedua tim. Arsenal tetap menduduki peringkat ke-10 dengan poin 41 angka dari 28 laga yang sudah Arsenal jalani. Dan Tottenham Hotspur juga masih bertengger di poin ketujuh dengan torehan 43 poin (berjarak 6 angka dengan Chelsa) dari 29 laga yang sudah ia lakoni.


Jalannya pertandingan

Babak pertama:

Arsenal yang turun tanpa sang kapten Pierre Emerick Aubameyang langsung bermain menguasai bola sejak peluit dibunyikan. Arsenal mengandalkan tiga pemain penyerang mudanya, yakni Bukayo Saka, Emile Smith Rowe, dan Martin Odegaard untuk membantu Alexandre Lacazette di lini terdepan.

The Gunners sejak awal pertandingan sudah bermain terbuka menyerang ke pertahanan Tottenham Hotspur. Serangan demi serangan terus diluncurkan ke lini pertahanan lawan, hal ini membuat tim lawan sedikit kewalahan.

Di menit ke-4' The Gunners mendapat peluang dari bola mati sesudah Shancez melakukan pelanggaran terhadap Lacazette. Sayang sekali belum bisa merubah papan skor.

Tim asuhan Mikel Arteta mengandalkan serangan dari Bukayo Saka, Martin Odegaard, dan Cedric dari sisi kanan dan tengah. Beberapa kali kedua pemain melakukan crossing tapi tak ada yang menyambutnya dengan sempurna.

Di menit ke-15' Arsenal mempunyai peluang yang berbahaya. Bola panjang yang diumpan David Luiz memaksa kiper Hugo Lloris harus keluar dari area kotak penaltinya. Tak berhenti di situ, Granit Xhaka yang berhasil menguasai bola melepaskan tembakan jarak jauh, tapi bola masih belum mengenai sasaran.

Semenit kemudian, lagi-lagi Arsenal nyaris membuka kedudukan 1-0, sepakan jarak jauh yang di tendang oleh Emile Smith Rowe tak mampu dijangkau oleh kiper Hugo Lloris, sayangnya bola masih diselamatkan oleh mistar gawang lalu dibuang oleh Davinson Sanchez.

Nasib malang menimpa Tottenham Hotspur, ia harus rela mengganti Son Heung-min dengan Erick Lamela di menit ke-18' karena mengalami cedera.  

Arsenal yang lebih mendominasi permainan harus tertinggal terlebih dahulu oleh Tottenham Hotspur di menit ke-33'. Sebagai pemain penganti, Erick Lamela berhasil menorehkan gol pembuka. Berawal dari umpan panjang yang mengarah ke S. Reguillon di sayap kiri yang kemudian diumpan silang ke Lucas Moura yang berada di tengah kotak, lalu umpannya diselesaikan dengan cantik oleh Erick Lamela dengan tendangan rabona mendatar ke tiang jauh.

The Gunners terus melakukan penyerangan. 3 menit setelah kebobolan, Arsenal kembali menciptakan serangan, tapi lagi-lagi digagalkan oleh mistar gawang. Sepakan Cedric Soares yang memanfaatkan umpan mendatar Emile Smith Rowe setelah gagal dijangkau Alexandre Lacazette masih membentur mistar gawang.

Jelang turun minum, The Gunners baru bisa menyamakan kedudukan lewat tendangan Martin Odegaard pada menit 44'. Berawal dari umpan silang yang diberikan K. Tierney berhasil mendarat tepat di kaki Martin Odegaard, yang kemudian di lanjutkan dengan tembakan. Walau bola sepakan Odegaard sempat mengenai kaki T. Alderweireld. Skor menjadi 1-1 sampai turun minum.

Babak kedua:

Di babak kedua ini, permainan masih didominasi oleh tuan rumah. Mereka terus memberikan tekanan kepada lini pertahanan Tottenham Hotspurs. Tim Jose Mourinho ini tak diberikan kesempatan untuk menyerang, terlebih Mikel Arteta menurunkan Nicolas Pepe saat jeda pertandingan yang membuat bek Spurs lebih kewalahan.

Arsenal kembali mendapat peluang lewat kaki Alexandre Lacazette pada menit ke-56'. Tendangan Lacazette setelah melewati Sanchez behasil mengarah ke arah gawang lawan, namun dapat di halau oleh Hugo Lloris.

Enam menit berselang, Alexandre Lacazette yang sudah punya peluang membobol gawang lawan harus dilanggar oleh Davinson Shanchez di kotak penalti. Dengan tegas wasit langsung menunjuk titik putih, namun demi berdirinya keadilan, wasit pun mengeceknya lewat VAR (Video Asisstent Referee). Tak mau sia-siakan peluang, Lacazette sebagai eksekutor berhasil membobol gawang Hugo Lloris dengan mudah. Kini Arsenal berbalik memimpin dengan skor 2-1.

Jose Mourinho belum bisa menemukan strategi untuk menerobos ke lini pertahanan Arsenal, meskipun sudah menurunkan Moussa Sissoko dan Dele Ali masih saja sulit untuk membongkar pertahanan Arsenal. Mental Spurs malah menjadi down ketika harus bermain dengan 10 pemain. Erick Lamela harus diusir keluar lapangan setelah diganjar kartu kuning yang kedua karena menyikut K. Tierney dengan keras.

Spurs yang terus melakukan penyerangan, sempat membobol gawang Bernd Leno melaui sundulan Harry Kane. Namun, posisi Harry Kane dinilai offside oleh wasit garis.

Skor tetap bertahan 2-1 hingga wasit meniup peluit panjang. Kemenangan ini mematahkan catatan kemenangan Spurs selama 3 pertandingan.

Susunan Pemain

Arsenal (Mikel Arteta), 4-2-3-1: 1- Bernd Leno; 17- Cedric Soares, 23- David Luiz, 6- Gabriel Magalhaes, 3- Kieran Tierney; 18- Thomas Partey, 34- Granit Xhaka; 7- Bukayo Saka (subs Nicolas Pepe 46'), 11- Martin Odegaard, 32- Emile Smith Rowe (subs Willian 77'); 9- Alexandre Lacazette (subs Mohamed Elneny 88').

Tottenham (Jose Mourinho), 4-2-3-1: 1- Hugo Lloris; 2- Matt Doherty, 6- Davinson Sanchez, 4- Toby Alderweireld, 3- Sergio Reguilon; 28- Tanguy Ndombele (subs Dele Alli 62'), 5- Pierre-Emile Hojbjerg; 9- Gareth Bale (subs Moussa Sissoko 57'), 27- Lucas Moura, 7- Son Heung-Min (subs Erik Lamela 19'); 10- Harry Kane.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun