"The World of Married" sebagai sebuah drama seri yang menurut penulis menampilkan banyak hal tersebut, jelas tidak layak ditayangkan di televisi lokal. Meski anda yang sudah berlangganan "Viu" sudah bisa menonton episodenya dengan cara berbayar.
Lantas apa beda menonton di "Viu" dengan televisi lokal, toh keduanya juga sama-sama bisa diakses oleh masyarakat pecinta film? Jawabannya adalah pada akses di masyarakat.Â
Tidak semua orang bisa menonton drama ini di Viu apalagi dengan cara berbayar, tapi kemungkinan besar masyarakat akan menontonnya di televisi lokal dengan jangkauan skala nasional dan terlebih gratis.
Jika The World of Married ditayangkan di televisi lokal hanya karena sensasi viral semata untuk meraup untung, tentu ini bukan pilihan yang bijak.Â
Harus diakui beberapa film dengan tema perselingkuhan seperti "Kabhi Alvida Naa Kehna" The Boy Next Door" pernah tayang di televisi lokal. Â Namun, "The World of Married" berbeda. Film ini lebih emosional dengan detil yang sangat luar biasa.Â
Apalagi, berdasarkan analisis penulis terdapat berbagai masalah sosial dan kultur yang tidak layak bagi masyarakat kita. Sehingga drama seperti ini, cukup ditayangkan secara terbatas saja seperti melalui akun berbayar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H