Mohon tunggu...
Muchammad Gilang Pratama
Muchammad Gilang Pratama Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa D-IV Teknologi Radiologi Pencitraan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga

hobi mendaki gunung

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peran Petugas Proteksi Radiasi di Layanan Kesehatan

9 Juni 2024   18:55 Diperbarui: 9 Juni 2024   19:01 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penulis : Muchammad Gilang Pratama

Dosen Pembimbing : Krizky Eka, S.Tr.Kes, M.T

D-IV Teknologi Radiologi Pencitraan – Fak. Vokasi UNAIR

Abstrak

Di zaman sekarang, tidak mungkin lagi bisa menghindari penggunaan radiasi dalam pelayanan kesehatan. Peran tenaga kerja proteksi radiasi  mencakup berbagai aspek penting untuk memastikan keselamatan radiasi di fasilitas kesehatan. Mereka bertanggung jawab untuk memantau dan mengelola risiko radiasi, serta memberikan nasihat dan pelatihan kepada staf medis dan pasien, juga bertanggung jawab untuk melatih personil medis tentang penggunaan peralatan radiasi yang tepat dan memastikan prosedur keselamatan yang tepat. Petugas proteksi radiasi juga bertanggung jawab atas pengelolaan dan pembuangan limbah radioaktif  dengan benar. Limbah radioaktif dapat berasal dari prosedur medis, penelitian, atau sumber lain di fasilitas pelayanan kesehatan. Penanganan yang tidak tepat dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan dan membahayakan kesehatan manusia. Mereka memastikan bahwa semua pihak yang terlibat dalam proses yang melibatkan radiasi memahami dan mengikuti prosedur keselamatan yang sesuai, dan menyadari potensi bahaya radiasi dan pentingnya keselamatan. Mengingat perannya yang sangat penting ini, agen proteksi radiasi merupakan bagian integral dalam menjamin keselamatan dan kesehatan pasien, pekerja dan masyarakat umum di lingkungan pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan radiasi. Tenaga kerja proteksi radiasi bertanggung jawab untuk menyelidiki insiden radiasi. Mereka bekerja sama dengan pihak berwenang  terkait untuk menentukan penyebab insiden tersebut, menilai dampaknya dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk menghindari terulangnya insiden serupa di masa depan. Investigasi ini penting untuk memastikan keselamatan dan keamanan penggunaan radiasi di fasilitas pelayanan kesehatan.

kata kunci: proteksi radiasi, kesehatan, radiasi

 

 

Pendahuluan

Petugas proteksi radiasi adalah individu yang dilatih secara khusus untuk menjamin penggunaan radiasi yang aman dan efektifitas. Peran mereka mencakup berbagai aspek penting untuk memastikan keselamatan radiasi di fasilitas  kesehatan. Salah satu tugas utama petugas proteksi radiasi adalah memantau dan mengukur kadar radiasi di area kerja. Peralatan khusus seperti dosimeter dan detektor radiasi digunakan untuk mengidentifikasi sumber radiasi dan mencegah paparan radioaktif pada tingkat yang tidak aman. Pemantauan ini dilakukan secara rutin dan berkesinambungan untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan standar proteksi radiasi yang berlaku saat ini.

 Petugas proteksi radiasi juga bertanggung jawab untuk mengembangkan dan menerapkan prosedur proteksi radiasi yang komprehensif. Hal ini mencakup prosedur operasi standar, petunjuk penggunaan peralatan radiasi, dan tindakan pencegahan yang harus diikuti oleh staf medis dan pasien. Tenaga kerja proteksi radiasi harus selalu mengikuti perkembangan terkini di bidang proteksi radiasi, teknologi terkait dan peraturan yang berlaku. Program pelatihan ini memastikan bahwa mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk melaksanakan tugasnya secara efektif.

Metode

Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif, yaitu memberikan gambaran proyeksi radiasi bagi pekerja radiasi di Instalasi Radiologi Rumah Sakit. Simpel dari penelitian ini adalah radiografer di Instalasi Radiologi Rumah Sakit. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Observasi, wawancara, studi pustaka.

Hasil dan Pembahasan 

Pemahaman yang menyeluruh tentang fisika radiasi, biologi radiasi, dan peraturan tentang penggunaan radioaktif diperlukan bagi petugas proteksi radiasi. Tenaga kerja proteksi radiasi  menerima pelatihan  dan sertifikasi khusus untuk memenuhi standar ini. Komunikasi dan kolaborasi yang efektif dengan tim medis lain sangat penting bagi petugas proteksi radiasi. Penting bagi mereka untuk memberikan panduan dan pelatihan terkena prosedur proteksi radiasi kepada staf medis, memastikan bahwa semua pihak menyadari resiko dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat, dan berpartisipasi dalam pemantauan penggunaan peralatan radiologi dan paparan radiasi terhadap karyawan dan pasien. Tenaga kerja proteksi radiasi diwajibkan  teratur mengukur tingkat radiasi  dan memastikan  peralatan radiasi berfungsi dengan baik.

Kesimpulan

            Pekerja proteksi radiasi bertanggung jawab untuk menyelidiki insiden radiasi. Bekerja sama dengan pihak berwenang terkait, mereka akan mengidentifikasi dan menyelidiki penyebab insiden tersebut, menilai dampaknya, dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk pencegahan insiden serupa terjadi di masa depan. Peran tenaga proteksi radiasi ini penting untuk memastikan penggunaan radiasi yang aman dalam lingkungan medis. Kehadiran agen proteksi radiasi di fasilitas  kesehatan  penting untuk meningkatkan kebudayaan proteksi radiasi. Hal ini memastikan bahwa semua pihak yang terlibat dalam proses radiasi menyadari potensi bahaya dan prosedur keselamatan, serta memiliki pengetahuan tentang hal tersebut. Dengan kewajibannya yang sangat penting tersebut, pekerja proteksi radiasi memegang peranan penting dalam menjamin keselamatan dan kesehatan pasien, tenaga medis dan masyarakat selama pengobatan terkait radiasi. Semua prosedur yang memerlukan terapi radiasi diawasi dan diikuti secara ketat.

 


DAFTAR PUSTAKA

Dewan Nasional untuk Perlindungan dan Pengukuran Radiasi (NCRP), "Pemantauan dan Pengukuran Radiasi di Fasilitas Kesehatan," Juni 2024.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), "Keselamatan Radiasi di Lingkungan Pelayanan Kesehatan," Februari 2024.

Badan Perlindungan Lingkungan (EPA), "Pedoman Pengelolaan Limbah Radioaktif untuk Fasilitas Kesehatan," Januari 2024.

Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA), "Pelatihan dan Sertifikasi untuk Petugas Proteksi Radiasi," Maret 2024.

Komisi Internasional untuk Perlindungan Radiologi (ICRP), "Mempromosikan Budaya Keselamatan Radiasi dalam Pelayanan Kesehatan," Juli 2024.

Asosiasi Fisikawan Medis Amerika (AAPM), "Keselamatan Radiasi dalam Fisika Medis," Agustus 2024.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun