Mohon tunggu...
Muchammad Alif Zaidan
Muchammad Alif Zaidan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknik Informatika

Saya adalah mahasiswa yang memiliki minat dibidang teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ketidaksetaraan Gender dalam Dunia Kerja: Peran Bisnis dan Kebijakan Publik

12 September 2023   11:05 Diperbarui: 12 September 2023   11:11 394
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.entrepreneur.com/en-ae/growth-strategies/the-road-to-equality-how-marketers-can-help-close-the/438193

Dalam era penelitian yang semakin maju, penting bagi komunitas ilmiah di seluruh dunia untuk terus berupaya memastikan bahwa semua dimensi sosial, termasuk perbedaan jenis kelamin dan gender, dipertimbangkan secara serius dalam desain, pelaksanaan, dan pelaporan penelitian. Di Indonesia, di mana beragam budaya dan latar belakang sosial bertemu, isu-isu kesetaraan gender memegang peranan sentral dalam perkembangan sosial, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat.

Makalah berjudul "Kesetaraan Seks dan Gender dalam Penelitian: alasan untuk pedoman SAGER dan penggunaan yang direkomendasikan" yang ditulis oleh Claudio Tinoco Mesquita dan rekan-rekannya pada tahun 2016, adalah suatu kontribusi berharga dalam upaya ini. Artikel ini membahas pentingnya memasukkan dimensi jenis kelamin dan gender dalam penelitian lintas disiplin ilmu, dan memperkenalkan panduan Sex and Gender Equity in Research (SAGER) yang dirancang untuk memandu peneliti dalam melaporkan informasi jenis kelamin dan gender dengan lebih baik dalam penelitian mereka.

Engaging dengan Isu Kesetaraan Gender di Indonesia

Sebelum kita memahami betapa pentingnya panduan SAGER dalam konteks Indonesia, mari kita terlebih dahulu mengenal isu kesetaraan gender di negara ini. Indonesia adalah negara yang kaya akan keberagaman budaya, agama, dan tradisi. Meskipun telah ada kemajuan yang signifikan dalam beberapa dekade terakhir, ketidaksetaraan gender masih merupakan masalah serius yang mempengaruhi banyak aspek kehidupan masyarakat.

Dalam hal pendidikan, misalnya, masih ada perempuan yang menghadapi hambatan dalam mengakses pendidikan yang setara dengan laki-laki. Ini dapat berkaitan dengan norma sosial yang mendukung peran tradisional perempuan dalam keluarga, serta tantangan ekonomi yang seringkali dihadapi oleh keluarga miskin. Panduan SAGER dapat membantu kita memahami bagaimana meningkatkan pendidikan untuk perempuan di Indonesia dengan memperhitungkan aspek jenis kelamin dan gender dalam desain kebijakan pendidikan.

Dalam dunia kerja, ketidaksetaraan gender juga masih menjadi masalah serius. Beberapa perempuan di Indonesia menghadapi diskriminasi dalam hal upah dan peluang pekerjaan. Panduan SAGER dapat memberikan panduan tentang bagaimana meningkatkan inklusivitas dan kesetaraan dalam dunia kerja, dengan mempertimbangkan peran jenis kelamin dan gender dalam kebijakan ketenagakerjaan.

Gaya Narrative yang Menggugah

Artikel ini tidak hanya membahas isu-isu teoritis dan data statistik, tetapi juga memberikan kita cerita-cerita nyata tentang bagaimana ketidaksetaraan gender mempengaruhi individu di berbagai aspek kehidupan mereka. Cerita-cerita ini memberikan dimensi kemanusiaan pada isu yang seringkali terasa sangat kompleks dan abstrak.

Di sebuah desa kecil di Jawa Barat, misalnya, seorang gadis muda bernama Siti bermimpi untuk mendapatkan pendidikan yang setara dengan saudara laki-lakinya. Namun, norma-norma sosial yang kuat dan keterbatasan ekonomi keluarganya membuatnya menghadapi banyak rintangan dalam mencapai impian tersebut. Cerita Siti menggambarkan tantangan nyata yang dihadapi oleh banyak perempuan di Indonesia, dan mengingatkan kita tentang pentingnya mengatasi ketidaksetaraan gender.

Di sisi lain, ada juga cerita sukses tentang perempuan Indonesia yang telah mengatasi berbagai rintangan untuk mencapai prestasi dalam bidang-bidang seperti ilmu pengetahuan, teknologi, dan bisnis. Mereka adalah contoh inspiratif tentang bagaimana ketekunan dan semangat dapat membantu melewati hambatan gender. Cerita-cerita ini memotivasi kita untuk terus bekerja menuju kesetaraan gender di Indonesia.

Pendekatan "Fluent" untuk Menyampaikan Pesan

Salah satu aspek yang membuat panduan SAGER sangat berharga adalah kemampuannya untuk menyampaikan pesan-pesan kompleks dengan cara yang mudah dimengerti. Bahasa yang digunakan dalam panduan ini dapat diakses oleh berbagai lapisan masyarakat, dari peneliti hingga pengambil kebijakan, tanpa mengorbankan ketelitian konsep yang disampaikan.

Dalam konteks Indonesia, di mana beragam bahasa dan budaya menjadi faktor yang perlu dipertimbangkan, kemampuan untuk menyampaikan pesan dengan bahasa yang mudah dimengerti adalah kunci untuk memastikan bahwa panduan ini efektif digunakan di seluruh negeri. Dengan mengikuti panduan ini, peneliti di Indonesia dapat dengan lebih baik memahami dan menerapkan konsep kesetaraan gender dalam penelitian mereka.

Menerapkan Panduan SAGER di Indonesia

Panduan SAGER menawarkan prosedur komprehensif untuk melaporkan informasi jenis kelamin dan gender dalam penelitian. Mereka mempertimbangkan berbagai aspek, mulai dari desain studi hingga analisis data, hasil, dan interpretasi temuan. Panduan ini tidak hanya bermanfaat bagi peneliti dalam menyiapkan manuskrip mereka, tetapi juga bagi editor jurnal dalam mengintegrasikan penilaian jenis kelamin dan gender ke dalam proses editorial.

Di Indonesia, penggunaan panduan SAGER dapat membantu mengatasi beberapa masalah utama yang berkaitan dengan ketidaksetaraan gender. Pertama-tama, panduan ini dapat membantu peneliti memastikan bahwa data yang dikumpulkan dalam penelitian mencerminkan beragam jenis kelamin dan gender. Ini akan memungkinkan analisis yang lebih akurat tentang dampak perbedaan jenis kelamin dan gender dalam berbagai konteks.

Selain itu, penggunaan panduan SAGER akan membantu meningkatkan pelaporan jenis kelamin dan gender dalam penelitian di Indonesia. Ini akan membantu para pembaca untuk lebih memahami bagaimana hasil penelitian tersebut dapat berdampak pada berbagai kelompok gender, dan dengan demikian memperkuat dasar pengetahuan tentang masalah kesetaraan gender di Indonesia.

Panduan SAGER dalam Praktik Klinis dan Pendidikan

Panduan SAGER tidak hanya relevan dalam konteks penelitian, tetapi juga dalam praktik klinis dan pendidikan. Dalam praktik klinis, panduan ini dapat membantu dokter dan tenaga medis untuk lebih memahami bagaimana faktor jenis kelamin dan gender dapat memengaruhi diagnosis, pengobatan, dan perawatan pasien. Ini akan membantu meningkatkan kualitas perawatan medis dan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.

Dalam pendidikan, penggunaan panduan SAGER dapat membantu sekolah dan universitas di Indonesia untuk mengembangkan kurikulum yang lebih inklusif dan mengajar siswa tentang pentingnya kesetaraan gender. Ini akan membantu membangun generasi muda yang lebih sadar akan isu-isu kesetaraan gender dan siap untuk berkontribusi dalam menciptakan perubahan positif di masyarakat.

Pentingnya Data Berdasarkan Jenis Kelamin dan Gender

Panduan SAGER juga menyoroti pentingnya pengumpulan data berdasarkan jenis kelamin dan gender. Dalam penelitian klinis, misalnya, penting untuk mengumpulkan data yang membedakan antara laki-laki dan perempuan, karena respons terhadap pengobatan dan gejala penyakit dapat bervariasi antara kedua jenis kelamin. Dengan memisahkan data ini, kita dapat mengembangkan pendekatan medis yang lebih efektif.

Dalam penelitian epidemiologi, data berdasarkan jenis kelamin dan gender juga penting untuk memahami sejauh mana faktor-faktor ini memengaruhi masalah kesehatan masyarakat. Sebagai contoh, dalam upaya mengatasi masalah kesehatan reproduksi di Indonesia, data berdasarkan jenis kelamin dan gender dapat membantu merancang program-program yang lebih sesuai dengan kebutuhan individu dan kelompok.

***

Panduan SAGER adalah alat berharga dalam upaya menuju kesetaraan gender di Indonesia. Mereka membantu peneliti, praktisi klinis, dan pendidik untuk memahami dan mempertimbangkan peran penting jenis kelamin dan gender dalam pekerjaan mereka. Dengan mengikuti panduan ini, kita dapat memastikan bahwa penelitian, perawatan medis, dan pendidikan di Indonesia menjadi lebih inklusif dan relevan bagi semua orang, tanpa memandang jenis kelamin atau gender.

Pentingnya isu kesetaraan gender di Indonesia tidak dapat diabaikan. Dalam masyarakat yang beragam seperti Indonesia, upaya untuk mencapai kesetaraan gender memegang peranan kunci dalam menciptakan masa depan yang lebih adil dan berkelanjutan. Dengan menggunakan panduan SAGER sebagai panduan, kita dapat memastikan bahwa perbedaan jenis kelamin dan gender diakui, dihormati, dan diintegrasikan dalam semua aspek kehidupan kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun