Ooooh.......
Aku telah dudukkan hatiku dalam pangkuanmu selama ini,
Mencoba berharap meskipun tahu kenyataan pahit yang menunggu dihadapanku
Munafik aku ini, telah berupaya membohongi diri dengan berperingai seperti orang lain
Durjana pula pikiranku yang menginginkan dirimu yang telah berlabuh pada pelukan seorang arya jauh berkasta
Hidupku sengsara dan penuh asa
Tatkala sadar dan harus tabah menerima
Menikmati senjakala tiap harinya
Letih..., itu yang terasa disekujur kalbu dan raga karena merenungkanmu wahai kasih
Tak dapat pula hidupku berputar seperti ini hingga sang surya tak lagi menyingsing dari ufuk Timur