Mohon tunggu...
Muchammad HasbiAsidiq
Muchammad HasbiAsidiq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hubungan Internasional

Penulis merupakan seorang mahasiswa Hubungan Internasional di salah satu Universitas di Indonesia. Selain itu, penulis aktif dalam kampanye peningkatan budaya baca. Penulis tertarik dalam isu internasional, budaya, politik, video game, dan juga teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ketidaktahuan

4 Mei 2023   11:28 Diperbarui: 4 Mei 2023   11:44 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.istockphoto.com/id/foto/pengusaha-memegang-topeng-putih-di-tangannya-tidak-jujur-perjanjian-kecurangan-gm1193693576-339630264?phrase=hypoc

Berkumpul tanah menjadi manusia

Disertakan ketakutan di dalam raga

Pernah pula dijumpai suasana tatkala manusia bertanya satu sama lainnya

Berpikir, ooh...... begitu baiknya mereka bertanya kabar bersama

Engkau salah wahai pemuda, tak terlihat seperti apa wajah dibalik topeng mereka

Seperti seorang bijak berkata "manusia pada dasarnya adalah makhluk yang takut akan ketidaktahuan"

Diterima kabar baik terdengar buruk begitu pula sebaliknya bagi mereka sang pendengar Maha Benar, katanya

Merubah makna menjadi wajib seketika demi ketentraman sebuah jiwa

Pesanku kepadamu wahai pemuda, dengarlah....

Tak perlu kau banyak bercerita tentang dirimu kepada sesama

Sejatinya manusia memaknaimu sesuai apa yang terlintas dalam benaknya

Sudahkah terbuka pandanganmu sekarang pemuda?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun