Mohon tunggu...
Mubariq Alfaridzi
Mubariq Alfaridzi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa Jurnalistik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sync: Pengaruh Desain dalam Pola Pikir Seseorang (PRV 2023)

7 Januari 2024   14:58 Diperbarui: 7 Januari 2024   15:25 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Dokumentasi PRV DKV UNP 2023

Padang - Desain tak hanya sekedar keindahan, namun juga bisa memengaruhi pola pikir seseorang. Hal ini karena desain dapat merangsang otak untuk berpikir serta bereaksi secara tertentu.  Dalam kehidupan sehari-hari desain hadir mempengaruhi pola pikir seseorang. Pengaruh berdampak terhadap kita seperti dalam desain produk, tampilan website, desain interior, dan lain-lain. Elemen-elemen desain seperti tipografi, tata letak, dan gambar terdapat pesan yang bisa membentuk pola pikir seseorang. Judul ini lah yang diangkat dalam acara pameran (Pekan Raya Visual) PRV 2023 dari Desain Komunikasi Visual, Universitas Negeri Padang.

Ini adalah penyelenggaraan acara ke-8 Pekan Raya Visual dengan judul "SYNC : Pengaruh Desain dalam Pola Pikir Seseorang". Sync diambil dari kata Synchronize dalam bahasa Inggris yang artinya sinkronisasi. Lalu, permasalahan yang ada di tengah masyarakat mencakup bidang desain komunikasi visual, maka terpilih lah isi dari judulnya mengenai "Pengaruh Desain Terhadap Pola Pikir Seseorang" dengan judul event SYNC. Pameran ini sebagai acara tiap tahun yang diadakan oleh DKV UNP, kali ini diselenggarakan oleh angkatan 20. Pelaksanaan acara ini bertempat Fabriek Bloc, Padang dari tanggal 24-26 November 2023.

"Pemilihan judul dalam acara ini yaitu SYNC dengan temanya Steampunk. Elemen yang biasa digunakan dalam Steampunk, seperti roda gigi yang mana mereka saling berhubungan serta melambangkan sinkronisasi dalam bekerja yang tercermin dalam judulnya SYNC. Ini adalah acara tahunan dari program studi DKV, jadi sangat berkaitan erat dengan seni. Dalam menciptakan seni itu tidak tiba-tiba tapi hati dan pikiran kita harus selaras,"ujar Jumia Agnesa, salah satu Panitia Acara PRV 2023.

Mursyid Al-Amin, salah seorang Peserta Pameran PRV 2023 mengatakan bahwa judul acara ini adalah masalah yang adanya di masyarakat tepatnya. "Masalah yang muncul di masyarakat tepatnya, dari informasi yang ada diperlukan seorang desainer untuk menyinkronisasikan antara informasi dengan apa yang ditangkap oleh audiens," ungkapnya saat diwawancarai, Selasa (26/12/2023).

Perwujudan judul tersebut dituangkan ke dalam event PRV 2023, seperti pameran (exhibition). Tema pameran kali ini adalah "Teamwork" bisa berbentuk instalasi, illustrasi, animasi, videografi, fotografi, desain grafis, tipografi, dan lainnya.

Jumia Agnesa mengatakan banyak acara yang bisa diikuti seperti seminar, workshop, sosialisasi. Dia menambahkan bahwa sebelum acara puncak sudah ada pra-event yang bisa kalian ikuti dalam rangkaian PRV 2023 ini. Ditambah lagi dengan sudah sosialisasi ke sekolah seperti SMA Pembangunan Padang, SMA Pertiwi 1, dan SMK N 4 Padang mengenai penjelasan kegiatan acara PRV yang berjudul SYNC.

"Bahkan sebelum acara puncak sebenarnya kami sudah mengadakan acara lain seperti seminar, talkshow, dan workshop. Seminar dilaksanakan daring lewat Instagram @dkvunp dengan judul Finds : "Ethics in Design Practice" dengan pembicara Herry Prihamdani, Mubarok Setya Nugroho, Iqbal Syafwandi, dan Fajar Novario. Lalu, ada workshop dari Alexander Dasril dengan judul "How to Upsell Your Product Photos "di Parewa Coffee. Terakhir, talkshow dari Satria Haris dengan judul "Branding Season," tambah Agnesa.

Adapun siapa saja yang terpengaruh oleh desain, jawabannya yaitu semua orang. Mursyid memaparkan bahwa, desain ini hadir dalam aspek kehidupan sehari-hari seperti desain grafis, tampilan website, selain itu melalui event pameran ini bisa memengaruhi pandangan seseorang tentang desain. Mulai dari maknanya, komponen, dan hal lainnya.

Senada dengan Mursyid, Agnesa menambahkan terutama anak muda terpengaruh oleh desain. Dengan mengikuti acara ini mendapat manfaat lebih, seperti seminar, workshop, focus group discussion yang membahas hal ini. Contohnya dalam seminar Evan Wijaya yang berjudul "Designing Impactful Visual" membahas terciptanya sebuah desain dengan baik, menciptakan desain mengikuti hal yang berkembang di masyarakat, dan mengembangkan karya desain yang efektif di era modern. 

"Tak hanya itu juga ada berbagai hiburan lain pada acara kali ini. Seperti live music, games, merch, dance, dan visual mapping. Untuk live music penampilan dari Fatbrotherhood, Twenty One Club, Klub Suka-Suka, Norbit, dan lain-lain. Dari visual mapping sendiri adalah salah satu spot foto yang berlatarkan video mapping. Pihak PRV juga mengeluarkan merch seperti t-shirt, stiker, tote bag, pin akrilik, tumblr, dan sketchbook . Lalu, dance juga ada penampilan dari Moonlight, 9x, dan PGXGO." jawab Agnesa pada (28/12/2023).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun