Mohon tunggu...
Puisi

Resensi Buku Kumpulan Puisi Remaja "Resolusi Semilyar Cahaya" Karya Real Teguh

2 April 2017   19:46 Diperbarui: 4 April 2017   15:17 13217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

JUDUL                       : RESOLUSI SEMILYAR CAHAYA

ISBN                           : 978-602-6492-29-6

PENULIS                   : REAL TEGUH

PENERBIT                 : STEPA PUSTAKA

TAHUN TERBIT       : 2017

CETAKAN                 : PERTAMA, JANUARI 2017

TEBAL BUKU          : 165 HALAMAN

JENIS COVER           : SOFT COVER

Real Teguh merupakan nama pena dari Teguh Wibowo. Ia lahir di Solo, 11 September 1990. Semenjak kelas 1 SLTA, ia mulai giat dalam menulis puisi. Puisi-puisinya pernah dimuat  di beberapa media cetak, seperti : majalah Mimbar Pembangunan Agama, buletin Mantra, jurnal sastra Aksara, Malang Post, Koran Pantura, Koran Madura, dan masih banyak lagi.

Buku bersampul hitam ini akan memanjakan kita dengan 150 puisi yang dikemas kedalam delapan tema, yaitu : ketuhanan, keluarga, alam semesta, pendidikan, jati diri, kebangsaan, sosial, dan romantika. Sebagai seorang yang sudah melangkah menuju ke kedewasaaan, saya memahami masa-masa labil ketika masih menjadi seorang remaja. Masa itu adalah masa dimana kita penuh dilema. Dilema akan keyakinan kepada Tuhan, dilema akan siapa sebenarnya jati diri kita, 

dilema akan kehidupan romantis dimana dimasa itulah benih-benih cinta terhadap lawan jenis itu muncul, dan masih banyak dilema lainnya. Buku Resolusi Semilyar Cahaya ini sangat tepat diberikan kepada remaja yang penuh dilema tersebut. Karya sastra ini tentunya akan menjadi secercah cahaya yang dapat menerangi jalan remaja yang penuh liku tersebut.

Untukku Perempuan Sejati

(Surabaya, 2 Januari 2016)

Ibuku perempuan sejati

Dari terbit fajar hingga

Malam masih terjaga

Dua puluh empat jam kerja

Tak digaji apa-apa

Tak menuntut balas jasa

Tak mengeluh tapi menerima

Tak ingin dipuji dan dipuja

Segalanya pengabdian pada keluarga

Bahasa puisi karya Real Teguh tergolong mudah dipahami, namun memiliki makna yang dalam. Puisi Ibuku Perempuan Sejati sangat menggambarkan bagaimana pekerjaan seorang ibu yang sesungguhnya. Lebih dari cukup untuk menampar seorang bocah remaja agar tidak menyia-nyiakan jasa seorang ibu dengan membangkang dan durhaka. Banyak puisi-puisi lainnya yang memiliki makna yang dalam dan punya pelajaran penting yang belum tentu semua orang mengerti, seperti Sajak Tentang Rumah. Puisi ini menggambarkan betapa rumah adalah tempat teraman, ternyaman, tempat berbagi suka dan duka, tempat belajar, dan seterusnya.

Buku ini termasuk buku puisi yang sangat tepat untuk diberikan untuk remaja dan orang tua yang memiliki anak remaja. Sesuai dengan judulnya Resolusi Semilyar Cahaya, buku ini juga akan memberikan semilyar cahaya yang akan menerangi kalbu dan bisa menuntun ke kehidupan yang benar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun