Mohon tunggu...
M
M Mohon Tunggu... Lainnya - Teacher | Designer | IT Trainer | Administrator | Mathematician | Digital Content Officer

Teacher | Designer | IT Trainer | Administrator | Mathematician | Digital Content Officer

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Rumah Amal Masjid Jamik USK Adakan Green Qurban 1444 H

3 Juli 2023   10:49 Diperbarui: 6 Juli 2023   15:27 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rumah Amal (RA) Masjid Jamik Universitas Syiah Kuala (USK) kembali melaksanakan program kurban. Program rutin tahunan ini terselenggara bekerjasama dengan Masjid Salman ITB, Bank Syariah Indonesia KCP Darussalam, BKM Masjid Jamik USK, Mahasiswa Masjid USK, Resimen Mahasiswa, serta UP3AI USK. Proses penyembelihan berlangsung pada hari Sabtu (1/7/2023) di halaman Masjid Jamik Kopelma Darussalam mulai pukul 06.30 s.d 12.30 WIB.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua panitia Green Qurban 2023, Dr. Allaily, S,Pt., M.Si., Pengurus Rumah Amal Masjid Jamik USK, dosen, mahasiswa serta masyarakat di lingkungan Universitas Syiah Kuala.

@rumahamalusk
@rumahamalusk

Dr. Allaily, S.Pt., M.Si. selaku ketua panitia Green Qurban menyebutkan bahwa, penerima manfaat kurban berasal dari 13 gampong di sekitar lingkungan USK.

"Rumah Amal Masjid Jamik USK konsisten menerapkan konsep Green Qurban, yaitu konsep kurban yang ramah lingkungan dengan meminimalisir sampah plastik. Pelaksanaan kurban langsung diawasi oleh tim supervisi kesehatan hewan dari Dinas Perternakan Aceh yang bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Hewan. Total hewan kurban berjumlah 20 ekor yang terdiri dari 9 ekor sapi dan 11 ekor kambing dengan total paket daging hewan qurban 509 paket." Ujar Allaily yang juga merupakan dosen Fakultas Pertanian USK dan Pengurus Rumah Amal USK.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Veteriner Dinas Perternakan Aceh, Drh. Ruhaty, menyambut baik pelaksanaan kurban yang dilaksanakan dengan pengawasan ketat oleh tim kesehatan hewan USK dan Dinas Perternakan Aceh. "Alhamdulillah hewan yang kita qurbankan sudah terseleksi dan aman dari penyakit mulut dan kuku, Insyallah menjadi halalan dan thaiban bagi kita untuk dikonsumsi" ujarnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun