Dalam kehidupan bermasyarakat penting sekali warga untuk saling mempedulikan. Â Ketika ada warga yang sedang mengalami bencana atau kesulitan hidup maka para tetangga datang memberikan dukungan. Â Bukan semata-mata karena kewajiban bertetangga ataupun relasi yang sudah dibangunnya bersama. Tetapi sebagai manusia kita diberikan sifat atau hati yang tidak bisa hidup tanpa mempedulikan sesama. Â Sudah hakikat manusia agar hidup berdampingan dengan orang lain bukan seperti cerita Tarzan yang hidup didalam hutan. Â
Mempedulikan orang lain adalah kebutuhan mutlak menjadi seorang manusia sejati. Manusia memiliki kapasitas mempedulikan sesamanya sehingga hidupnya menjadi lebih sejahtera dan utuh. Â Sama seperti semua ciptaan di bumi yang hakikatnya memberi atau berbagi kepada lingkungan sekitarnya. Pohon bertumbuh memberikan udara segar dan berbuah untuk dinikmati oleh siapapun yang membutuhkannya. Â Bunga bermekaran memberikan keindahan atau warna warni lingkungannya. Mereka semua dihadirkan untuk memberikan manfaat bagi dunia. Matahari memberi cahaya yang menghidupkan dan menyehatkan. Â
Namun tidak semua manusia menyadari hal ini sehingga ada juga manusia yang kurang peduli bahkan menyakiti sesama. Â Akibat ulahnya lingkungan tidak harmonis ada kekacauan atau konflik kesejahteraan bersama. Â Manusia yang tidak mempedulikan sesama atau menyakiti sesama sama saja dia sedang menyakiti dirinya sendiri. Manusia melawan hakikat dirinya sebagai manusia yang seharusnya bermanfaat kepada lingkungannya. Â
Manusia tidak akan betah hidup dan bertahan didalam konflik atau peperangan. Â Mereka justru akan mengalami beban hidup berat akibat ketidaksejahteraan dan suasana kehidupan yang tak harmonis. Seperti kehidupan rumah tangga yang penuh pertengkaran dan konflik bathin saling menyakiti. Tinggal menunggu waktu hancur atau mau berbalik pulih. Â
Manusia yang mempedulikan orang lain adalah orang yang menikmati hidup sejahtera karena memang dia menjadikan dirinya sejahtera dan bahagia.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI