Mohon tunggu...
MU Jodhipati
MU Jodhipati Mohon Tunggu... Guru - Pemburu Arti

Pencari Inspirasi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sendu Semeru

11 Mei 2023   12:20 Diperbarui: 11 Mei 2023   12:34 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bunga jatuh gugur semampai

Tetap mekar kekar tak lunglai

Meninggalkan biji siap bersemai

Membuahkan kuncup berseri permai

Bersenjata samurai berbalutkan perisai

Berlinangku perlahan berderai

Bukan karena sedihku tak terurai

Namun karena haruku yang membadai

Sebab dengan adik, guru, tu, ku harus bercerai

Kalbuku dengan sekolah seolah menyatu bak rantai

Kawan-kawan seperjuangan, ingatkah kalian ?

Tiga tahun lalu kita baru berjabat tangan

Namun, sebentar lagi kita berbagi lambaian

Ku berharap kawan, kita bisa saling memaafkan

Tentang sikap dan kata yang bagimu menyakitkan

Agar belasan, puluhan tahun ke depan hingga akhirnya kehidupan

Kita bisa saling menyapa tanpa berpalingan

Adik-adikku kelas sepuluh dan sebelas

Kami mohon pamit untuk segera bergegas

Teruslah belajar dan berlatih hingga tuntas

Hormati guru-guru dengan penuh rasa ikhlas

Agar ilmu dan berkahnya senantiasa membekas

Kepada yang membuat kami tersendu

Tuhan dan segenap keluargaku

Tanpa mereka tiada aku

Komite, kepala sekolah, guru dan tu

Terima kasih atas segala ilmu

Maafkan atas segala ucap dan perilaku

Yang terkadang membuatmu sendu pilu

Kuselipkan namamu dalam doa-doaku

Agar senantiasa diberkahi dan semangat selalu

Menciptakan generasi baik bernomor satu

Demi In

donesia kekar dan kokoh bagai semeru

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun