Tidak hanya didalam Al-Quran, nabi Muhammad SAW juga  mengajarkan kita untuk selalu berbuat konsisten dalam melakukan pekerjaan seperti Hadis Riwayat Al-Bukhari dan Muslim: Rasulullah Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sebaik-baik pekerjaan adalah yang dilakukan secara konsisten, meskipun itu sedikit."Hadis ini mengajarkan bahwa konsistensi dalam amal baik, meskipun itu dalam jumlah yang kecil, lebih baik daripada amal yang besar tapi tidak konsisten. Hal ini menunjukkan bahwa konsistensi adalah kunci untuk mendapatkan keberkahan dalam segala hal.
Bayer Leverkusen sedikit demi sedikit mendapatkan buah dari hasil kerja keras mereka. permainan yang ditontonkan pemain-pemian Bayer Leverkusen racikan Xabi Alonso sangat menjanjikan,Bayer Leverkusen memastikan gelar juara Bundesliga  2023/2024 setelah mempermalukan Werder Bremen 5-0 pada pekan ke-29, Minggu (14/4/2024) malam WIB. Gelar juara ini merupakan yang pertama bagi Bayer Leverkusen sejak berdiri pada 1904 silam.
Anak asuh Xabi Alonso sukses meraih trofi Bundesliga musim ini tanpa kekalahan satu pun. Leverkusen sukses mengumpulkan 79 poin dari 25 hasil menang dan 4 imbang. Di sisa lima laga lagi, mereka berjarak 16 poin dengan Bayern Munchen di peringkat dua.Gelar juara ini juga sekaligus mengakhiri dominasi Bayern Munchen yang menjadi juara Bundesliga berturut-turut selama 11 musim terakhir. Bayer Leverkusen sendiri telah lima kali menjadi runner-up di Bundesliga pada musim 1996-1997, 1998-1999, 2000-2001, 2001-2002, dan 2010-2011.
Sekema permainan yang mengandalkan gaya permainan menyerang agrestif. Formasi yang kerap digunakan adalah 4-2-3-1 atau 3-4-3 untuk menembus garis pertahanan lawan secara cepat, membuat tim dengan julukan Aspirin Elf ini selalu berhasil dan membuahkan hasil yang positif. Pemain sayap kanan dan kiri sering menjadi andalan Bayer Leverkusen untuk membangun serangan dari sisi lapangan. Selain itu, serangan balik juga menjadi skema penyerangan yang kerap diandalkan.
Terbukti di semua ajang kompetsi Bayer Leverkusen tanpa sekalipun mengalami kekalahan bahkan Xabi Alonso dan anak asuhnya memiliki peluang besar dalam perbuatan trible pada musim ini. Bukan tidak mungkin apabila Bayer Leverkusen selalu kerja keras dan istiqomah dalam melakoni setiap pertandingan yang tersisa.
besar kemungkinan untuk Bayer Leverkusen melaju ke final DFB Pokal.Lawan mereka di semifinal adalah Fortuna Dsseldorf dari Bundesliga 2 (divisi kedua liga sepak bola Jerman). Meski diunggulkan, kejutan bisa terjadi seperti tersingkirnya Bayern oleh tim kasta ketiga Saarbrc.kompetisi yang tak terprediksi bagi Leverkusen adalah Liga Europa.
 Lawan selanjutnya Leverkusen adalah Qarabag, yang sudah mereka kalahkan di fase grup.Namun, setelah itu lawan yang lebih berat mungkin menunggu, seperti AC Milan, Roma, tim-tim Liga Inggris macam Brighton, West Ham, hingga Liverpool.Belum kalah dalam 34 laga di semua kompetisi menandakan kekuatan Leverkusen. Apabila sanggup mempertahankan para pemain utama dari cedera dan menjaga konsistensi performa, klub berjuluk Die Werkself diprediksi bisa lolos ke final di Dublin pada 22 Mei, beberapa hari sebelum final DFB Pokal.
Bayer Leverkusen telah membuktikan bahwa konsistensi dan semangat pantang menyerah adalah kunci untuk memecahkan dominasi Bundesliga. Meskipun tidak selalu menjadi favorit, mereka terus bertahan dan bersaing dengan klub-klub besar dengan keberanian dan determinasi. Dengan fondasi yang solid dan semangat yang tak kenal lelah, Bayer Leverkusen telah menetapkan standar baru untuk klub-klub lain dalam liga sepak bola paling bergengsi di Jerman.
