Sepantasnya Engkong marah besar. Kucing tiada guna itu telah merusak  keseimbangan ekologis pekarangan. Kehilangan seekor kadal akan memicu ledakan populasi nyamuk Aedes aegypti.  Soalnya pula, Si Kodok dan cebong-cebongnya tak bisa diharapkan.  Jadi risiko DBD akan meningkat.
Engkong sudah memasukkan Si Kucing ke dalam Daftar Pencarian Kucing. Â Status kucing itu kini buronan. Engkong sudah menyiapkan segala sesuatu untuk menghukum Si Kucing. Lima butir tomat setengah busuk untuk membalang kepalanya. Â Jangan ketawa, dulu Engkong jago lempar kaleng susu di pasar malam. (eFTe)
*Foto asli Oskar Si Kadal Jakarta tidak ada karena ide tulisan ini muncul setelah penguburan Oskar.
Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H