[Kepada perempuan penyayang yang telah menyelamatkan kami dari siksa jalanan]
Setiap pagi kami menyanyikan sebuah lagu cinta untukmu dalam satu paduan suara bertujuhpuluh. Hanya engkau, ya, hanya engkau yang bukan Raja Salomo juga bukan Santo Fransiskus Asisi, bukan juga Dokter Doolitle, satu-satunya yang mampu mendengar irama dan mengerti liriknya nan indah. Orang-orang sekitar hanya mendengar gemuruh gonggong buruk yang menciutkan iman. Maka mereka beringas menggeruduk rumahmu untuk mengenyahkan kami dari naunganmu.Â
Orang-orang beringas itu tidak pernah mengerti apa yang telah mereka perbuat kepada kami. Atas nama kami, tujuhpuluh ekor anjing bahagia, sudilah memberi ampunan kepada mereka, jumlahnya sebanyak tujuhpuluh kali dikali tujuhpuluh.(ft)
*Gang Sapi Jakarta, 20 Maret 2021Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H