Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Kompasianival 2020 Dibayangi Teori Konspirasi?

14 November 2020   18:06 Diperbarui: 19 November 2020   12:57 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: tribunnews.com

Mau tahu derita orang kenthir? Kenthir, kenthir sendiri, sembuh, sembuh sendiri. Tak ada orang yang perduli. Paling juga ngetawaian, sambil nyeletuk, "Dasar orang kenthir."

Berpikir kenthir itu seperti daun kering lepas dari tangkainya.  Setiap daun punya alur jatuh layang ke tanah yang tak terpola, sehingga tak pernah bisa ditebak.   Semua tergantung  arah dan kecepatan angin. Karena itu pikiran orang kenthir tak pernah bisa ditebak. Tidak juga oleh Si Kenthir itu sendiri.

Seperti barusan saja terjadi. Seorang Kompasianer, maksudnya tukang kompas atau palak, kenthir tiba-tiba mampir di Gang Sapi, Jakarta. Lalu, gak ada angin gak ada hujan, membisikkan sebuah kisah skandalucu ke lubang kupingku.  

"Eh, kamu tahu, gak. Kompasianer Felix Tani telah menjadi korban Teori Konspirasi." Bibirnya menyonyo  melampaui mancung bibir Bu Tedjo.

"Maksudmu?" Tanyaku tak ingin tahu, tapi bohong. Itu pasti gosip provokasi rendahan.

"Begini," dia membetulkan duduknya. "Eh, kamu  punya tuak, kah?" Busyet. Mau gosip aja pake tuak segala. 

Saya ambil sebotol dari kulkas dan menyodorkan padanya. Langsung ditenggaknya dari mulut botol. Bibir ketemu bibir.

"Harusnya Felix Tani yang memenangi penghargaan Best in Opinion." Suaranya mulai meninggi, emosional. Khasiat tuak mulai bekerja.

"Tapi Min K waktu itu tak ingin Felix Tani yang menang. Alasannya, dia itu Kompasianer kenthir yang doyan ngritik Min K.  Takutnya jadi preseden buruk. Nanti para Kompasianer lain ikut-ikutan kenthir demi memenangi Kompasianival Awards. Bisa hajab nanti Min K kena kritik melulu. Mana gaji gak besar-besar amat."

"Hmm, terdengar hyper-kenthir. Lalu?"

"Tadinya mereka mau bikin isu miring untuk membunuh karakter Felix Tani. Tapi diurungkan karena orang kenthir kan kagak ade matinye."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun