Mohon tunggu...
Msyifaan
Msyifaan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Jendela dunia

bukan seberapa lama kamu hidup tetapi bagaimana kamu hidup?

Selanjutnya

Tutup

Money

Strategi Jitu dalam Bernegosiasi

31 Juli 2021   08:46 Diperbarui: 31 Juli 2021   08:58 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Negosiasi melibatkan hal take and give (memberi dan menerima), yang berarti satu pihak akan selalu keluar di atas negosiasi. Yang lain, bagaimanapun, harus mengakui  sekalipun jika konsesi itu dalam bentuk nominal.

Bagaimana Negosiasi itu Bekerja ?

Negosiasi melibatkan dua pihak atau lebih yang datang bersama untuk mencapai suatu tujuan akhir melalui kompromi atau resolusi yang dapat disetujui oleh semua pihak yang terlibat. Satu pihak akan mengedepankan posisinya, sementara pihak lain akan menerima kondisi yang diajukan atau melawan dengan posisinya sendiri. Proses berlanjut sampai kedua belah pihak menyetujui resolusi.

Peserta belajar sebanyak mungkin tentang posisi pihak lain sebelum negosiasi dimulai, termasuk apa kekuatan dan kelemahan posisi tersebut, bagaimana mempersiapkan diri untuk mempertahankan posisi mereka, dan argumen tandingan yang kemungkinan akan dibuat oleh pihak lain.

Lamanya waktu yang dibutuhkan untuk negosiasi berlangsung tergantung pada keadaan. Negosiasi dapat memakan waktu hanya beberapa menit, atau, dalam kasus yang lebih kompleks, lebih lama. Misalnya, pembeli dan penjual dapat bernegosiasi selama beberapa menit atau jam untuk penjualan mobil. Tetapi pemerintah dua negara atau lebih mungkin membutuhkan waktu berbulan-bulan atau bertahun-tahun untuk merundingkan syarat-syarat kesepakatan perdagangan.

Pihak-pihak yang terlibat dalam negosiasi bisa bermacam-macam. Mereka dapat mencakup pembicaraan antara pembeli dan penjual, pemberi kerja dan calon karyawan, atau pemerintah dari dua negara atau lebih.

Kedua belah pihak memiliki alternatif yang kuat, dan Banyak yang bisa dipelajari dengan bekerja sama, ataupun Ada pilihan kreatif untuk menghubungkan minat yang sama untuk memperluanya.

2 Macam Strategi

Strategi Kompromi (win-lose): Berusaha untuk memuaskan sebagian kepentingan semua pihak. Kompromi mirip dengan "membagi perbedaan". Strategi ini dapat membantu ketika dalam keadaan :

Waktu yang sangat singkat sehingga Anda memerlukan solusi cepat

Ketika pihak-pihak yang sama kuatnya memiliki kepentingan dan tujuan yang saling eksklusif

Ketika tujuan cukup penting tetapi tidak sebanding dengan upaya strategi yang lebih tegas

Ketika banyak yang telah didiskusikan dan disepakati dan hanya beberapa masalah yang menghalangi Anda untuk bergerak maju.

Kolaborasi (win-win): Memuaskan kepentingan semua pihak terkait dan mendapatkan komitmen nyata. Tujuannya adalah untuk memperluas daerah target sebelum Anda membaginya.

Kekuasaan, informasi, dan kepentingan dibagi

Hubungan sedang berlangsung

Kedua belah pihak memiliki alternatif yang kuat

Banyak yang bisa dipelajari dengan bekerja sama

Ada pilihan kreatif untuk menghubungkan minat yang sama untuk memperluas daerah targetan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun