Mohon tunggu...
mohamad sobari
mohamad sobari Mohon Tunggu... Bankir - Semangat tanpa lelah

Menatap Kedepan, Melangkah Maju.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Nuklir Menakutkan, Tentu Tidak

10 Oktober 2018   22:54 Diperbarui: 11 Oktober 2018   03:34 759
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pontensi ancaman terhadap tenaga nuklir yang digunakan secara nasional, regional maupun global ragam ancaman berpotensi menimbulkan dampak radiologi yang massif terhadap kemanusian dan lingkungan hidup, dapat disebabkan oleh faktor :

Manusia : Ketidak sengajaan (human error) dan kesengajaan (Pelanggaran SOP dan tindakkan criminal/sabotase/terorisme (oleh aktor non negara)

Teknologi : Gagal fungsi DiD keselamatan nuklir, Gagal fungsi DiD keamanan nuklir dan peningkatan tekn. Senjata nuklir

Bencana alam (BDBE)

Konflik bersenjata Regional/Global

Pontensi Ancaman Global karena lokasi Indonesia di antara instalasi-instalsi nuklir di dunia.

Implementasi Keamanan Nuklir pada Asian Games 2018 dan IMF Annual Meeting yang merupakan Perhelatan Akbar (Major Public Event/MPE) ini menjadi tantangan strategis buat BAPETEN.

Menuju BATAN

Sudah sejak pagi hari sekitar Jam 7.30 WIB kami berkumpul di Gedung BAPETEN, Jalan Gajah Mada Jakarta Pusat . Tentunya melanjutkan materi baru untuk langsung mengenal BATAN (Badan Tenaga Nuklir Nasional) di Puspitek, Serpong, Tangerang Selatan.

BATAN (Badan Tenaga Nuklir Nasional) Badan pelaksana yang berada di bawah dan bertanggung jawba langsung kepada Presiden  yang bertugas melaksanakan pemanfaatan tenaga nuklir.

Badan Pelaksana menyelenggaran penelitian & pengembangan penyelidikan umum eksplorasi dan eksploitasi bahan galian nuklir, produksi radioisotope untuk keperluan penelitian dan pengembangan dan pengelolaan limbah radioaktif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun