Tampilkan Pimpinan Organisasi Anda sebagai Manusia

Tampilkan pimpinan organisasi Anda sebagai manusia. Pastilah di antara pimpinan organisasi Anda ada yang mampu bernyanyi, bermain musik, juggling bola, membaca puisi, basket, dan lain-lain. Videokan dan unggah di media sosial. Sebagai ikon dari organisasi, video seperti ini menggambarkan kepribadian organisasi Anda yang selalu muda dan segar. (Hlm. 112)

Itulah salah satu tips untuk meningkatkan keterlibatan, perhatian dan kecintaan masyarakat terhadap organisasi Anda, dalam buku ini. Itu semua bisa dilakukan melalui tim media sosial. Apalagi, mengelola media sosial tidak mudah. Produksi, distribusi, interaksi membutuhkan referensi, fokus dan kehati-hatian (Hlm. 54).

Tim media sosial mewadahi organisasi yang punya minat, bakat di bidang produksi dan distribusi konten (Hlm. 22). Hakikat tim medsos bukanlah mengelola medsos secara teknis, tapi mengelola pikiran orang, mengelola titik temu antara kepentingan organisasi Anda dan harapan masyarakat.

Gambar: komunikonten.com

Personil tim media sosial beda dengan karyawan pabrik sabun yang setiap hari memproduksi sabun, minggu depan dan bulan depan tetap memproduksi sabun. Sementara tim media sosial setiap hari memproduksi konten yang berbeda. Sumber kontennya wajib benar, editing harus menarik. Jika konten itu berupa tulisan, Anda baca harus benar, gaya bahasa harus sesuai dengan target pesan, dan lain-lain. (Hlm. 175)

Berapa jumlah personil tim medsos?. Minimal tiga orang dan maksimal dapat berapa saja tergantung kebutuhan dan kemampuan organisasi Anda (Hlm. 47).

Buku ini memaparkan tahapan pembentukan tim medsos, rekrutmen, pembagian tugas dan berbagai model tim medsos. 126 Konten dan aktivitas pelibatan publik, pengelolaan medsos tokoh, kepemimpinan digital, penyelesaian krisis komunikasi, pengelolaan grup percakapan online, anggaran tim medsos, penyusunan strategi komunikasi, kalender medsos, 60 catatan terkait literasi, dan banyak tips lainnya.

Sebagai satu-satunya buku yang membahas tim media sosial, buku ini cukup komplit. Isi buku ini bisa langsung dipraktekkan dalam tim media sosial berbagai organisasi. Buku ini juga didukung dengan studi kasus berdasarkan pengalaman penulis selama bertahun-tahun.

Buku ini penting dan perlu dibaca para pegiat kehumasan, pengurus dan anggota organisasi kemasyarakatan, pemerintah, bisnis, kampus, NGO, sekolah, komunitas, perusahaan dan berbagai organisasi non-profit lainnya.

Sebelum membeli, pelajari 10 manfaat utama buku ini di www.komunikonten.com

Gambar: komunikonten.com

*Resensi ini pernah dimuat di Majalah Property & Bank edisi 164 - 2019