Beberapa hari yang lalu, saya mendapat undangan untuk menghadiri gala dinner untuk perayaan Hari Kesehatan Dunia yang diselenggarakan oleh Sembutopia. Saya mendapatkan undangan tersebut dalam kapasitas saya sebagai anggota Komunitas Blogger Jogja sekaligus sebagai penggiat media sosial aktif Jogjakarta. Senang? Tentu saja, karena jika mendapatkan undangan seperti ini artinya saya akan mendapatkan pengetahuan baru mengenai beragam hal. Dan dalam hal ini, pasti mengenai kesehatan.
Oh ya, acara gala dinner perayaan Hari Kesehatan Dunia ini sendiri dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 April 2018 pukul 18:30 WIB berlokasi di Cielo 37 Degree, yaitu sebuah resto yang berada di lantai 9 dari Grand Aston Hotel Yogyakarta. Tentunya saya akan sangat merasa excited untuk menikmati acara ini. Apalagi ini adalah acara gala dinner pertama saya di Cielo 37 Degree. Sebelum berangkat, saya mengecek tempat melalui aplikasi Google Maps untuk mengetahui seperti apa itu Cielo 37 Degree. Di dalam aplikasi tersebut disebutkan bahwa Cielo 37 Degree adalah sebuah resto yang menghadirkan beragam menu ala Spanish. Wah, jadi makin penasaran saya.
Hari Kesehatan Dunia bersama Sembutopia
Mengenai Sembutopia yang menyelengarakan acara gala dinner ini, sejujurnya saya sendiri belum paham betul apa itu Sembutopia pada saat saya mendapatkan undangan tersebut. Sampai pada hari H, sesaat sebelum acara gala dinner tersebut dimulai, saya mendapatkan perss release mengenai acara tersebut yang juga memperkenalkan kepada saya mengenai apa itu Sembutopia dan kiprahnya.
Saya sendiri hadir di lokasi pada pukul 18:00 WIB, sekitar 5 menit perjalanan dari tempat tinggal saya. Saya sendiri berkesimpulan jika saya bSembutopia sendiri mempunyai tagline "Mari Sembuhkan Indonesia"erangkat lebih lambat lagi, pasti saya akan terjebak macet mengingat saat itu adalah Sabtu malam alias malam Minggu, waktu di mana Yogyakarta menjadi ajang macet lalu lintas di berbagai titik. Saya hadir 30 menit sebelum waktu yang tertera di undangan tersebut. Ah senangnya menjadi orang yang selalu berusaha tepat waktu, hehe. Memuji diri sendiri sekali-kali boleh lah ya.
Acara gala dinner ini dimulai tepat pada pukul 18:30 WIB, yang langsung dipandu oleh Bapak Kafi Kurnia. Beliau sedikit memperkenalkan mengenai Sembutopia dan mengenai Hari Kesehatan Sedunia yang jatuh pada tanggal 7 April. Kemudian Bapak Kafi Kurnia mempersilakan Bapak Leonard Tjahjadi dari Potatoes USA untuk mempresentasikan mengenai makanan sehat.Â
Bapak Leonard Tjahjadi memberikan penjelasan panjang lebar mengenai beragam manfaat yang berguna bagi kesehatan dari salah satu sumber karbohidrat, yaitu kentang. Ternyata kentang itu mempunyai kandungan karbohidrat kompleks yang sangat baik bagi stabilnya gula darah, karena kentang mempunyai kadar GI (Glycemic Index) atau Indeks Glikemik yang jauh lebih rendah daripada beras putih.
 Mengutip dari Wikipedia, GI adalah angka yang menunjukkan potensi peningkatan gula darah dari karbohidrat yang tersedia pada suatu pangan atau secara sederhana dapat dikatakan sebagai tingkatan atau rangking pangan menurut efeknya terhadap kadar glukosa darah. Jadi, makanan yang mempunyai GI rendah, dapat menjaga agar gula darah tidak dapat naik atau turun secara mendadak.
Pertama, beliau mengundang Chef Jojo dari Cielo 37 Degrees. Chef Jojo mempresentasikan 3 menu yang menggunakan kentang sebagai bahan utamanya, yaitu Blinis with Asian Fish, Sate Buntel, dan Krecek Cigar. Kemudian, berikutnya Bapak Leonard Tjahjadi mengundang Ibu Arifatun, seorang food specialist dari R&B Grill.Â
Ibu Arifatun sendiri menyatakan bahwa sudah mengolah kentang (yang berupa mashed potato) dari Potatoes USA menjadi roti yang empuk dan lezat. Kemudian Bapak Leonard Tjahjadi menambahkan bahwa kentang produksi Potatoes USA merupakan salah satu sumber karbohidrat terbaik yang didatangkan dari Amerika Serikat, yang telah dipilih dan disortir dengan seksama dan menggunakan teknologi canggih.
Dari ketiga menu karya Chef Jojo dari Cielo 37 Degree, menu favorit saya adalah Blinis with Asian Fish. Rasanya begitu menggoda lidah saya, mengoyangkan seluruh bagian dalam mulut saya, pantas lah jika menu ini menjadi juaranya diantara ketiga menu yang disajikan oleh Chef Jojo. Kemudian saya mencoba roti hasil olahan Ibu Arifatun dari R&B Grill, rasanya unik. Empuk, sama seperti roti hasil olahan tepung terigu, tapi teksturnya lebih kenyal. Overall, rasanya tidak berbeda dengan roti yang terbuat dari tepung terigu. Yummy...
Wah...ada lomba blog nih. Saya jadi ingin ikutan dech, hehe. Kemudian acara pun berakhir, yang ditandai dengan sesi foto bersama. Oh ya, sebelum acara sesi foto bersama tersebut, saya sudah sempat berswafoto dengan Bapak Kafi Kurnia, Bapak Leonard Tjahjadi, dan Koh Ang Tek Khun. Sayangnya saya ga sempat berswafoto dengan Chef Jojo dan Ibu Arifatun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H