Interaksi Sinar Gamma atau Sinar-X

gambar-1-hamburan-compton-6321f0664addee7c055a6cb2.png

Dimana m₀c² adalah energi massa diam elektron (0,511 MeV). Untuk sudut hamburan kecil 0, sangat sedikit energi yang di transfer. Beberapa energi asli selalu dipertahankan oleh foton yang datang, bahkan dalam bentuk yang ekstrim dari 0 = π (Phi, 3.14).

Probabilitas hamburan compton per atom penyerap tergantung pada jumlah elektron yang tersedia sebagai target hamburan, dan oleh karena itu hamburan compton meningkat secara linier (berbanding lurus) dengan nomor atom bahan penyerap (material). hamburan compton terjadi pada rentang energi antara 0,1 – 3 MeV.

Mekanisme Interaksi (3) Produksi Pasangan. Jika energi sinar gamma melebihi dua kali energi massa diam elektron (1,02 MeV), proses produksi pasangan sangat mungkin terjadi. Pada energi sinar gamma yang hanya ratusan KeV di atas ambang batas ini, kecil kemungkinan untuk terjadinya produksi pasangan. Namun, mekanisme interaksi ini menjadi dominan ketika energi meningkat menjadi sekitar MeV. Dalam interaksi (yang harus terjadi di medan coulomb inti), foton sinar gamma menghilang dan digantikan oleh pasangan  elektron-positron. Semua kelebihan energi yang dibawa oleh foton diatas 1.02 MeV diperlukan untuk energi kinetik pasangan elekton-positron yang digunakan bersama-sama. Elektron atau positron yang berenergi tersebut dalam pergerakannya dapat mengionisasi atom-atom bahan penyerap (material) yang dilaluinya sehingga dengan kata lain, gelombang elektromagetik juga dapat mengionisasi bahan tetapi secara tidak langsung.

Kebolehjadian terjadinya proses interaksi radiasi gelombang elektromagnetik (gamma dan sinar-X) sangat ditentukan oleh energi radiasi dan jenis bahan penyerap (nomor atom) yang digambarkan sebagai berikut:

gambar-kebolehjadian-6321f07c88041314c37fff22.png

Semoga bermanfaatt.........................