Mohon tunggu...
Muhammad Rizky
Muhammad Rizky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Tempat di mana Anda akan menemukan wawasan mendalam, tips berguna, dan inspirasi dalam berbagai topik. Mulai dari teknologi terkini, gaya hidup sehat, hingga perjalanan menarik, kami berkomitmen untuk memberikan konten yang informatif dan menghibur. Selamat datang di dunia pengetahuan dan inspirasi, di mana setiap tulisan dibuat dengan cinta untuk memperkaya pengalaman online Anda

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Meretas Niai-nilai Pancasila: Menjelajahi Akar Kebangsaan Menuju Masa Depan yang Penuh Harapan

6 Desember 2023   13:53 Diperbarui: 6 Desember 2023   14:05 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan dan Keadilan Sosial:

Selanjutnya, kita akan merenung tentang peran pendidikan dalam menciptakan keadilan sosial. Bagaimana sistem pendidikan dapat menjadi jembatan untuk mengurangi kesenjangan sosial dan memberikan peluang yang setara bagi setiap warga negara?

III. Persatuan Indonesia: Jejak Sejarah dan Harapan Masa Depan

Sila ketiga, "Persatuan Indonesia," membawa kita pada perjalanan sejarah bangsa ini. Dari perjuangan merebut kemerdekaan hingga upaya memperkuat persatuan saat ini, kita akan merancang visi persatuan yang lebih kuat menuju masa depan yang penuh harapan.

Sejarah Persatuan:

Melalui sorotan sejarah, kita akan menelusuri momen-momen penting yang menguji kekuatan persatuan Indonesia. Bagaimana nilai-nilai persatuan bersinar dalam menghadapi tantangan sejarah, dan bagaimana kita dapat mengambil inspirasi dari itu?

Tantangan Terkini terhadap Persatuan:

Namun, untuk membangun visi persatuan yang kokoh, kita juga perlu mengidentifikasi dan mengatasi tantangan kontemporer. Apa saja masalah-masalah sosial dan politik yang dapat mengancam persatuan, dan bagaimana kita dapat bersama-sama menghadapinya?

IV. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan: Memahami Esensi Partisipasi Masyarakat

Sila keempat, "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan," menjadi landasan demokrasi Indonesia. Kita akan menyelidiki peran masyarakat dalam pengambilan keputusan dan pentingnya partisipasi aktif dalam proses demokrasi.

Partisipasi Masyarakat:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun