Mohon tunggu...
Mohammad RiyanFauzi
Mohammad RiyanFauzi Mohon Tunggu... Desainer - SMK Telkom Malang

SMK Telkom Malang

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Sosial Media, Kawan atau Lawan untuk Demokrasi?

24 Agustus 2020   13:38 Diperbarui: 24 Agustus 2020   13:36 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sebagian orang memandang bahwa sosial media berdampak negatif terhadap semua bidang, namun sebenarnya sosial media berfungsi positif bagi pengguna yang menggunakan dengan bijak dan benar. 

Berbagai fungsi yang ada pada sosial . Jika pengguna menggunakan sosial media untuk kepentingan demokrasi dan untuk kepentingan yang memang diperlukan dan memiliki funsi positif, bukan hanya untuk membuang waktu sia-sia, maka sosial media adalah kawan yang baik untuk pemerintahan maupun masyarakat, karena sebenarnya sosial dapat menjembatani pemerintah dengan rakyat sehingga komunikasi antara keduanya lancar, dengan begitu maka demokrasi pun dapat berjalan dengan baik dengan adanya sosial media yang menjadi platform untuk mencari solusi.

Namun saat ini banyak pengguna sosial media yang tidak bertanggung jawab memberikan ancaman internal terhadap negaranya sendiri, pengguna tersebut kemungkinan tidak merasa bahwa tindakan yang dilakukan merugikan bangsanya sendiri. 

Maka kesimpulannya adalah Sosial Media adalah media, sesuai namanya sosial media digunakan ntuk bersosialisasi sehingga dapat berhubungan dengan baik, dampak positif atau negatif yang didapat adalah tergantung dari apa yang diberikan oleh pengguna. Bijaklah menggunakan Sosial Media

Untuk membahas ide tentang tuduhan mahasiswa papua merusak bendera merah putih dan aparat yang melontarkan perkataan rasial, menurut saya kurang tepat jika pihak berwajib melontarkan perkataan tersebut kepada mahasiswa dikarenakan perkataan tersebut telah melecehkan nama baik mereka dan unggahan yang ada di sosial media warga yang menyebarkan foto bendera merah putih yang rusak seharusnya tidak melakukan tuduhan langusng kepada para mahasiswa karena tidak ada bukti yang menjelaskan hal tersebut dengan jelas, oleh karena itu kita harus berhati-hati jika ikut serta di sosial media.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun