Inilah yang saya maksud hidup tentang merebut pengaruh.
Sesuatu yang buruk sekalipun, kalau banyak yang suka, pasti banyak yang membela walau hati mereka pasti menyadari tapi alasannya ada saja.
Dan sebaliknya. Sesuatu yang baik sekalipun, kalau banyak yang tidak suka, pasti banyak yang menentang, walau mereka pasti menyadarinya di dalam hati.
Wacana harga rokok Rp50 ribu ini, kembali memanas setelah pusat kajian suatu universitas menggulirkan hasil kajiannya. Sayang, dalam paparannya tidak membandingkan perbandingan kerugian jika dilihat dari sisi ekonomi.
Perbandingan juga jangan hanya data-data angka yang ruwet, tapi harus ada penjelasan, ilustrasi, testimoni dan contoh kasus.
Misal, 100 orang meninggal karena rokok setiap harinya. Nah, jelasin 100 orang itu siapa saja, usianya berapa, di mana, yang dirokok apa dan meninggalnya seperti apa.
Jika ada penjelasannya, saya yakin akal dan hati akan mengalahkan nafsu.
Dan belakangan, isu ini mulai bergulir lagi. Tinggal siapa yang kuat merebut pengaruh.
#balada
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H