” For all the sins you will commit, you’ll beg forgiveness and none I’ll give!” (Untuk semua dosa yang kau lakukan, jika kau minta ampun tidak akan ku berikan!) Lucifer mengucapkan itu jika kalau Seventh Son melakukan dosa dan meminta maaf dari Lucifer karena melawan dia, Lucifer tidak akan kasih ampun pada Seventh son.
” A web of fear shall be your coat, to clothe you in the night” ( Jaring ketakutan akan menjadi mantelmu untuk menyelimuti di malam hari) Nah yang dimaksud malam hari dari Lucifer bisa dilihat sebagai tidur malam yang berati yang dirasakan Seventh Son tidur itu bukan cinta, baik, tenang atau apapun tetapi hanya ketakutan yang akan menyelimuti Seventh son dalam tidurnya.
” A lucky escape for you young man, but I’ll see you damned in endless night” (kelarian beruntung untuk kau anak muda, tetapi aku akan bertemu dengan engkau lagi di dalam malam terkutuk yang abadi) dari sini berati seberapa cepat atau jauh si Seventh Son lari, Lucifer akan selalu ada di dalam pikiran dia dan ” malam yang terkutuk” berati Lucifer akan selalu muncul di mimpi buruk Seventh Son yang tidak akan berakhir.
Chorus dinyanyikan untuk terakhir kali dengan tambahan chorus kedua yaitu Seventh son akan menjadi milik si Lucifer sebelum diakhiri dengan ketawa yang dilakukan penyanyi Bruce Dickinson yang menunjukan kegilaan Lucifer.
Dan itulah lagu pembuka album ini. Lucifer walaupun mempunyai introduksi yang menurut saya sangat kuat hanya muncul dalam dua lagu (termasuk moonchild juga) karena konflik utama yang akan di hadapi Seventh son bukanlah Lucifer, tetapi takdir dan manusia. Lucifer ini sebenarnya hanyalah figur yang merepresentasikan tema peperangan dari Kebaikan dan Kejahatan dan bagaimana kedua konsep itu menggunakan dunia sebagai papan catur untuk menang dan dari catur ini Seventh Son hanyalah pion, seberapa spesial si Seventh Son itu, dalam akhir hari dia hanyalah pasukan tempur yang gak bakal ragu di tumbalkan jika peperangan bisa dimenangkan.
