Tidak dapat dipungkiri bahwa globalisasi terjadi pada berbagai bidang. Saat ini, globalisasi yang identik dengan modernitas juga tidak hanya terjadi di kota saja tetapi juga di desa.Â
Salah satu bukti nyatanya adalah munculnya situs-situs website yang dimiliki oleh berbagai desa di Indonesia, termasuk website milik Desa Purwoasri. Website Desa Purwoasri yang dapat diakses pada link http:// desa-purwoasri.malangkab.go.id tersebut merupakan website yang sebenarnya sudah lama ada tetapi keberadaannya kurang dimanfaatkan oleh pihak desa. Fakta ini cukup disayangkan mengingat banyaknya dampak positif yang dapat diperoleh apabila website dikelola dengan baik dan terencana.
Hal tersebut mendorong timbulnya upaya dari Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) untuk kembali mengaktifkan website Desa Purwoasri agar berfungsi sebagaimana mestinya dalam rangka menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Purwoasri yang berlangsung sejak tanggal 29 Mei---7 Juli 2020. Lebih lanjut, pada 29 Juni 2020 lalu, Diasy (salah satu mahasiswa yang mengikuti KKN) telah mewawancarai Bapak Farid Harja selaku Kepala Desa Purwoasri untuk mengetahui tanggapan beliau terkait upaya para peserta KKN dalam mengaktifkan kembali website desa.
Pentingnya Website DesaÂ
Keberadaan website Desa Purwoasri tentu sangat dibutuhkan untuk mengetahui informasi-informasi seputar Desa Purwoasri. Di samping itu, website desa juga sangat bermanfaat untuk memaparkan hal-hal yang selama ini terkesan bersifat internal, padahal perlu untuk diketahui bersama.Â
Misalnya perihal transparansi anggaran dan berbagai program kerja desa kepada publik. Selain itu, website desa sangat bermanfaat dalam menyebarkan informasi secara cepat dan menyeluruh kepada masyarakat karena hampir semua warga desa juga sudah memiliki gadget dan menganggap gadget sebagai salah satu kebutuhan primer mereka.
Pengelolaan dan Pengembangan Website Desa
Sosialisasi mengenai website desa merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Namun, sepertinya sampai saat ini belum ada sosialisasi yang dilakukan kepada warga terkait website Desa Purwoasri tersebut.Â
Alternatif lain, website dapat diperkenalkan lewat penyebaran link di grup WhatsApp desa, mengingat hampir semua warga desa sudah memiliki gadget. Selain itu, link yang mengarah ke website desa juga bisa di-share ke grup WhatsApp milik orang lain (bukan warga desa) untuk menambah pengunjung website.
Kami berharap, ke depannya konten website dapat dikemas lebih menarik dan meliputi berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah desa agar masyarakat umum bisa tertarik untuk mengetahui berita yang disampaikan dan memahaminya. Untuk selanjutnya, kami kira pengembangan website desa bersifat kondisional.Â
Kami berharap, website desa bisa selalu up to date terhadap seluruh kegiatan yang diselenggarakan di desa dan semua warga desa bisa dengan mudah mengakses website tersebut sehingga ada sinergi antara pihak pemerintah maupun masyarakat dengan tujuan agar semua program kerja dapat berjalan dengan maksimal, menuju purwoasri yang BERSERI!
Repoter      : Diasy Damayanti Putri dan Aisya Dian Anggraeni
Editor       : Muhamad Fiqran Nurfan Pamungkas dan Henry Mahendranata
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H