Aku bernama Faatir Shalhi Athalik, anak pertama dari keluarga kami. Aku lahir dan  tinggal di daerah Pesawaran, sebuah kawasan yang tenang dengan pemandangan hijau yang menyejukkan. Di rumah, aku suka bermain dengan teman-temanku, terutama saat sore hari ketika udara mulai sejuk. Aku sangat menyukai memasak, dan aroma bumbu-bumbu yang menguar dari dapur sering kali mengisi rumah kami dengan kehangatan. Setiap pagi, aku diantar ke sekolah menggunakan motor, dan rasanya seperti petualangan kecil menuju tempat belajar yang sangat seru. Sekolahku sangat menyenangkan, teman-teman di sana penuh energi dan asyik, dan aku menikmati berbagai kegiatan olahraga di lapangan sekolah. Aku juga sangat menyukai makanan asin, dan sering kali memilih camilan dengan rasa yang gurih.
Ayahku adalah seorang wiraswasta yang hobi membuat tanaman bonsai. Dia memiliki tangan yang terampil dalam merawat tanaman-tanaman kecilnya sehingga bonsai-bonsainya tumbuh dengan indah. Hobi ini memberinya ketenangan dan kepuasan tersendiri. Ibu adalah seorang guru di SDN 3 Langkapura. Ia sangat sabar dan terkadang sedikit galak, tetapi itu semua demi kebaikan kami. Ibu menyukai makanan gurih seperti gorengan dan juga memiliki bakat dalam membuat kue serta memasak sarapan setiap pagi. Aroma kue buatan Ibu sering kali memenuhi dapur, dan rasanya selalu lezat.
Adikku, Aqila Zaina Athalita, lahir pada tanggal 1 Juni 2014. Ia adalah adik yang baik tetapi kadang-kadang sedikit nakal. Aqila sering menggangguku saat aku sedang belajar, namun ia sangat ceria dan penuh semangat. Aqila sangat menyukai makanan manis seperti kue dan roti. Ia juga suka bermain sepeda di sekitar rumah dan sekolahnya, SDIT Pelita Koirul Ummah Langkapura, diantar menggunakan motor seperti aku. Teman-teman Aqila di sekolah juga sangat baik dan mereka sering bermain bersama di waktu senggang.
Kami memiliki sepuluh bersaudara, dan aku adalah cucu keempat. Meskipun mereka tinggal jauh, kami selalu bertemu saat mengunjungi rumah nenek. Saat berkumpul, kami bermain bersama dan saling bertukar cerita. Meskipun kadang-kadang kami bertengkar, ikatan kami tetap kuat dan saling mendukung.
Di sekolah, aku memiliki berbagai teman dengan hobi yang berbeda-beda. Beberapa dari mereka suka berenang, ada yang hobi bermain sepak bola, dan ada juga yang gemar memasak. Teman-teman ini sangat baik, dan mereka selalu membuat hari-hariku penuh warna. Pada awalnya, mereka menyambutku dengan hangat dan memperkenalkan diriku ke dalam kelompok mereka.
Â
Sekolahku adalah tempat yang penuh dengan pengalaman baru. Bangunannya bersih dan terawat, dan guru-gurunya sangat ramah serta mendukung. Aku merasa sangat bersemangat untuk belajar dan berinteraksi dengan teman-temanku di sana. Setiap hari di sekolah terasa seperti petualangan baru.
Kota Bandar Lampung adalah tempat yang besar dan padat. Suara kendaraan dan aktivitas kota selalu terdengar sepanjang hari. Di sini, banyak tempat wisata yang seru, seperti kolam renang dan kebun binatang. Bandar Lampung juga dikenal dengan makanan khasnya seperti seruit dan tempoyak, yang memiliki cita rasa unik. Danau Ranau yang luas juga terkenal dengan berbagai jenis ikan yang hidup di dalamnya.
Pantai Teluk Hantu memiliki pemandangan yang sangat indah dengan air yang sangat jernih. Bebatuan karang besar dan ombak yang tinggi menambah keunikan pantai ini. Perjalanan menuju pantai ini memakan waktu sekitar 4 sampai 5 jam, tetapi pemandangan dan fasilitas yang ada di sana sangat memuaskan. Pepohonan rindang di sekitar pantai menambah kesan alami dan menenangkan.
Taman Kupu-Kupu terkenal karena keasriannya dan berbagai spesies kupu-kupu yang cantik. Aku merasa seperti berada di dunia yang berbeda setiap kali mengunjungi taman ini. Spesies kupu-kupu yang belum pernah kulihat sebelumnya terbang di sekelilingku, dan fasilitas di taman ini sangat memadai untuk berkeliling dan menikmati keindahan alam.
Lapangan Stadion Pahoman sangat luas dan bersih pada masa lalu, namun saat ini kondisi rumputnya tidak terawat dengan baik. Meskipun begitu, lapangan ini masih memiliki area untuk berlari atau jogging. Dulu, lapangan ini menjadi tempat favoritku untuk berolahraga dan bermain bola.
Kebun Binatang Lembah Hijau adalah tempat yang menyenangkan untuk melihat berbagai jenis hewan. Dari burung kakatua hingga gajah, tempat ini memiliki banyak atraksi menarik. Ada tiga area utama di kebun binatang ini: perburungan, reptilia, dan herbivora. Aku suka berfoto dengan burung-burung dan menikmati atraksi hewan di sana. Fasilitas di kebun binatang juga sangat lengkap, dan banyak pilihan makanan enak tersedia untuk dinikmati.
Itulah cerita tentang kehidupan sehari-hariku, keluargaku, dan berbagai tempat yang aku kunjungi di Bandar Lampung. Setiap bagian dari kehidupan ini memberikan warna dan keindahan tersendiri dalam kisahku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H