Mohon tunggu...
Melinda Putri Aryanti
Melinda Putri Aryanti Mohon Tunggu... Lainnya - Human

A forever learner.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Holy Mother: Ketika Penulis Berhasil Mengelabui Persepsi Pembaca

28 April 2022   12:52 Diperbarui: 28 April 2022   12:55 2649
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Judul: Holy Mother

Penulis: Akiyoshi Rikako

Tahun terbit: 2016

Penerbit: Penerbit Haru

Jumlah halaman: 277

Kategori: 17+

Genre: Misteri, Thriller

Holy Mother merupakan novel terjemahan Jepang yang rilis tahun 2015 di Jepang, namun cetakan terjemahan bahasa Indonesia pertama baru pada tahun 2016. Akiyoshi Rikako sendiri sudah terbiasa dengan tulisan bergenre misteri dan penyelesaian cerita yang tak terduga. Dalam Holy Mother, Rikako mengangkat isu sosial yang terjadi dalam pergaulan anak sehari-hari. 

Novel ini bercerita tentang pembunuhan anak laki-laki yang terjadi di sebuah kota yang tenang bernama Aiide. Pembunuhan tersebut dilakukan dengan cara yang brutal dan mengandung unsur kekerasan seksual di dalamnya. Kasus itu sontak membuat seluruh penjuru kota menjadi tegang, terutama mereka yang masih memiliki anak kecil. 

Novel ini menggunakan sudut pandang orang ketiga dan diceritakan dari tiga sisi tokoh yang berbeda. Pada awal cerita, kita akan disuguhi cerita dari sisi Honami, seorang ibu yang begitu sayang dengan anaknya. Berita pembunuhan di kota Aiide membuat Honami menjadi lebih sensitif dan bertekad melakukan apapun untuk melindungi anaknya. 

Kemudian, situasi cerita berubah dari sisi dua detektif kepolisian yang ditugaskan menyelidiki kasus ini, Sakaguchi dan Tanizaki. Mereka bertekad menyelesaikan kasus ini sebelum jatuh korban selanjutnya.

Ketiga, kita akan melihat cerita dari sisi Makoto, seorang pelajar SMA 1 Aiide. Makoto juga merangkap sebagai sukrelawan guru kendo untuk kelompok belajar anak-anak. Sosoknya yang baik dan pintar menjadi idola para murid dan teman-temannya.

Kalau melihat dari ringkasan cerita di atas, sebagian orang mungkin akan berspekulasi mengenai pembunuhnya dan alur cerita seutuhnya. Namun, cerita yang sebenarnya jauh lebih rumit dari yang kita bayangkan. Sebagai penulis, Rikako berhasil mempermainkan persepsi pembacanya, tidak hanya mengenai identitas pelaku, tapi bahkan latar belakang paling dasar dari tokoh-tokoh dalam cerita. 

Hal menarik dari novel ini adalah  twistnya bukan pada pelaku. Pada awal-awal cerita, kitapun akan langsung tahu siapa pelakunya. Namun, novel ini menguak hal lainnya yang melatarbelakangi pelaku, baik dari sisi kejiwaan dan hubungannya dengan lingkungan. Novel ini juga menggambarkan pembunuhan dengan sangat jelas, cukup untuk membuat kita bergidik jika membayangkannya di otak. 

Bagi anda yang penasaran atau menyukai novel dengan genre misteri thriller, Holy Mother sangat direkomendasikan. Bahasanya mudah dipahami dan juga ceritnya tidak bertele-tele. Meskipun begitu, kita wajib memberikan perhatian lebih di setiap detail cerita, karena di akhir cerita kita mungkin butuh untuk memvalidasi beberapa hal di bagain awal. 

Selamat membaca!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun