C. FAKTOR BUDAYA
Budaya manusia purba dapat dilihat dari cara bertahan hidup mereka yaitu dengan cara menjalani hidup dengan berkelompok. Beberapa ciri - ciri aspek budaya di zaman purba yaitu:
Seni dan kesenian, Pada zaman dahulu, masyarakat mengembangkan seni sebagai bentuk ekspresi kreativitas. Contoh dari seni dan kesenian pada zaman purba yaitu seni kriya yang dimana manusia zaman purba mengembangkan pengetahuan tentang menganyam manik-manik atau batu-batu yang indah sebagai perhiasan.Â
Teknologi, Aspek kebudayaan zaman dahulu juga mencakup perkembangan alat dan teknologi yang digunakan manusia untuk bertahan hidup. Beberapa contoh teknologi yang digunakan pada zaman purba yaitu batu - batuan yang diasah untuk menjadi alat berburu makanan dan juga mengumpulkan sumber untuk membangun rumah maupun memasak, contohnya batang kayu yang digunakan untuk membuat api unggun.Â
Bahasa dan komunikasi, pada zaman purba manusia telah mengembangkan cara komunikasi mereka, meskipun tidak ada dalam bentuk catatan tertulis tapi ada bukti lain bahwa manusia di zaman itu memang sudah mengembangkan komunikasi mereka, contohnya yaitu lukisan - lukisan pada dinding gua dan juga bahasa isyarat.
D. FAKTOR KEBUDAYAAN
Kebudayaan manusia purba yang begitu kompleks membuat manusia terus mengalami perkembangan dan sekarang menjadi kebudayaan manusia masa kini. Manusia pada masa berburu dan meramu cenderung menggunakan tradisi lisan yang akhirnya dipakai menjadi kebudayaan masa kini. Â Perubahan yang terjadi akibat faktor kebudayaan yaitu:
- Manusia purba hidup bergantung satu sama lain untuk bertahan hidup. Hal ini menciptakan pola-pola interaksi sosial yang masih eksis hingga saat ini, seperti keluarga, masyarakat, dan bangsa. Budaya dan tradisi yang dimulai pada masa lalu terus eksis hingga saat ini, meskipun terjadi perubahan dan adaptasi.
- Manusia purba mengalami peningkatan dari masa ke masa. Kemajuan manusia tidak hanya terlihat dari segi fisiknya, tetapi juga menyangkut perubahan dalam aspek sosial dan budayanya. Perubahan ini adalah hasil dari sifat atau kebiasaan yang diteruskan dari nenek moyang, kemudian disesuaikan dengan perubahan zaman.Â
KONKLUSI
Pada masa manusia purba, kebutuhan hidup terutama berkaitan dengan pemenuhan makanan, tempat tinggal, dan perlindungan dari bahaya alam. Manusia purba hidup sebagai pemburu dan pengumpul makanan, bergantung pada alam sekitar mereka untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.Â
Mereka juga harus mencari tempat tinggal yang aman dari serangan predator dan cuaca buruk. Kebutuhan hidup ini mendorong manusia purba untuk mengembangkan keterampilan berburu, membuat peralatan sederhana seperti batu tajam, dan membentuk kelompok sosial untuk saling melindungi.
Kebutuhan akan tempat tinggal permanen juga mendorong manusia modern untuk mengembangkan teknologi konstruksi yang lebih kompleks.Selain itu, perkembangan teknologi juga berperan penting dalam memenuhi kebutuhan esensial masyarakat modern. Penemuan dan perkembangan teknologi seperti mesin, listrik dan komputer telah mengubah cara manusia bekerja, berkomunikasi dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.