Mohon tunggu...
Buhairi Rifqa Moustafid
Buhairi Rifqa Moustafid Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Gadjah Mada

Passionate about the world of education, I grew up in a family of teachers and lecturers. I have had the opportunity to experience the teaching profession firsthand. I pursued my studies in Biotechnology at Gadjah Mada University (UGM) with the aspiration to contribute significantly to the fields of science and healthcare.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Ada 6 Manfaat Bermain bagi Anak, Aybun Jangan Keburu Marah Dulu Ya

24 Juni 2024   15:00 Diperbarui: 24 Juni 2024   15:01 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melalui bermain, anak belajar menjadi lebih mandiri.

Kegiatan sederhana seperti menyusun balok, menyendok pasir, atau menuang air dari satu wadah ke wadah lain, membantu mereka mengembangkan keterampilan dasar yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.

Kemampuan ini sangat penting untuk menunjang kemandirian mereka di masa mendatang.

Baca Juga: Kenalilah 10 Ciri Sifat Ambisius Overachiever Berikut, Apakah Anda Termasuk?


Baca Juga: Bunda, Inilah 3 Manfaat Membaca Nyaring Sejak Bayi Nol Bulan, Perkembangan Anak Jadi Lebih Optimal!

3. Pola Asuh Menyenangkan

Bermain juga merupakan waktu yang tepat bagi orang tua untuk membangun ikatan emosional dengan anak.

Aktivitas bermain bersama menciptakan momen-momen menyenangkan yang akan membentuk memori positif bagi anak dan orang tua.

Pola asuh yang penuh kasih sayang dan kesenangan ini berdampak positif pada perkembangan emosional anak.

Baca Juga: Rekomendasi Buku untuk Orang Tua yang Ingin Membaca Nyaring pada Bayi: Panduan Berdasarkan Usia Perkembangannya

4. Keterampilan Emosional

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun