Mohon tunggu...
Moshrefa Siti
Moshrefa Siti Mohon Tunggu... Pengajar dan Owner Madumongso Pelangi Rizqy -

Berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tips Anti Galau Walau Hidup Jomblo Ataupun Semi Jomblo

14 Maret 2019   09:57 Diperbarui: 14 Maret 2019   12:39 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jomblo diartikan sebagai orang yang tidak memiliki pasangan alias single. Tidak memiliki pasangan di sini dalam artian tidak terikat hubungan pernikahan  sehingga ia disebut sebagai perjaka, gadis, janda maupun duda. 

Kondisi single terkadang membuat sebagian orang merasa labil, pendirian mudah goyah dan cepat terpengaruh oleh hal-hal yang menyangkut perasaan. Jika dalam kondisi seperti ini kita tidak pandai mengalihkan situasi dengan aktifitas yang bermanfaat, maka kemungkinan masuknya perkara negatif akan menjadi kebiasaan. Bagaimana agar waktu kita penuh manfaat, pendirian kita tetap kuat dan yang pasti kita selamat. Simak benerapa tips berikut.

Namun tips ini bisa juga buat anda yang lagi menjalin hubungan LDR (Long Distance Relationship) dengan suami/istri. Karena sejatinya orang yang menjalani hubungan jarak jauh, secara kasat mata hampir sama dengan jomblo atau dalam hal ini saya sebut dengan istilah semi jomblo.

Setiap pasangan setelah terikat yang namanya pernikahan pasti tidak ingin mereka saling berjauhan atau bahasa gaulnya anak muda sekarang menyebut dengan istilah LDR. 

Namun tuntutan ekonomi yang tak cukup diupayakan ditanah sendiri, memaksa mereka harus memendam keinginan berkumpul untuk sementara waktu. Alasan kuat mereka melakukan itu tak lain demi masa depan anak-anak dan keluarga agar kelak bisa hidup sejahtera dan bahagia. 

Mumpung ada kesempatan, mumpung masih kuat dan aji mumpung lainnya mendorong mereka menyeberang dari satu pulau ke pulau yang lain atau bahkan dari satu Negara ke Negara yang lain.

Namun, hubungan jarak jauh sering kali menjadi salah satu alasan tak langsung putusnya sebuah ikatan pernikahan. Bagaimana tidak, sejatinya seorang suami istri mempunyai hak dan kewajiban yang tidak hanya terkait dengan uang. 

Namun suatu hal yang terkait dengan hubungan batin yang harus terpenuhi. Sudah barang tentu tidak akan mampu terlaksana jika kedua belah pihak dalam keadaan saling jauh. 

Sehingga saat-saat kosong  seperti ini jika tidak dibarengi dengan pondasi agama yang kuat, sikap bijak dan memanfaatkan waktu yang tepat, maka kesempatan untuk berpaling dari pasangan sangat rawan terjadi.

Belum lagi dengan adanya media social yang siapapun bisa mengakses dan menjalin pertemanan dengan kita. Banyak dari mereka terkadang suka iseng atau bahkan pura-pura perhatian dan yang lebih parah lagi terkadang mereka suka chatting dengan jurus rayuan gombal. 

Di sini kita harus hati-hati karena jika pikiran kita lagi galau, sekuat apapun iman kita setan akan mudah masuk dari segala sisi untuk membelokkan dan mengacaukan arah pemikiran kita. 

Demikianlah mengapa orang yang menjalani hubungan LDR saya anggap mendekati dengan status jomblo atau yang saya istilahkan dengan semi jomblo. Karena memang secara fisik tidak ada teman didekatnya yang bisa diajak berbagi dalam segala hal.

Nah bagaimanakah cara kita agar tidak mudah galau ketika menjalani jomblo atau semi jomblo karena jauh dari pasangan, sehingga arah pemikiran kita stabil dan tidak mudah tergoda dengan rayuan gombal dan bisikan makhluk gaib yang berkeliaran di dunia maya? Berikut beberapa tips yang mungkin bisa anda terapkan:  

MEMBACA AL-QUR'AN

Alquran adalah kalamullah yang tidak pernah diragukan lagi akan mukjizat dan manfaat ketika kita mau membacanya. Terlebih-lebih jika kita mau menghayati artinya. Namun bagi anda yang belum bisa menghayati beserta artinya, cukuplah baca secara pelan, sesuai ilmu tajwid, keluarkan bunyi huruf sesuai sifat dan makhrojnya dan bacalah dengan suara se merdu mungkin sesuai yang anda mampu.

Jika anda merasa belum mampu bukalah buku-buku tajwid dan pelajari. Saran saya gunakan buku tajwid karangan KH. As'ad Humam yang berjudul "Cara Cepat Belajar Tajwid Praktis". Bukunya amat tipis namun cocok yang hanya ingin belajar buat diri sendiri. Karena buku tersebut menjelaskan secara singkat namun terperinci mulai dari hukum nun mati/tanwin, hukum mim mati sampai dengan tanda-tanda waqof dan juga sifat beserta makhorijul huruf. Ketika anda mengalami kesulitan, mintalah arahan atau tanyakan pada teman yang terbiasa mengajar al-quran.

Griyabukumuslim.Com
Griyabukumuslim.Com
Bayangkan andai setiap ada waktu luang kita manfaatkan untuk baca al-qur'an beserta mempelajari tajwidnya, maka hati akan menjadi damai, keimanan akan semakin kuat dan tentunya akan menambah khasanah keilmuan kita. Siapa tahu suatu saat ada kesempatan, anda bisa menularkan ilmunya ke orang lain.

Bacalah Al-qur'an sesering mungkin terutama ketika selesai sholat lima waktu. Usahakan untuk bisa istiqomah walau hanya satu ayat. Terlebih lagi saat anda merasa galau, kesepian dan sendiri bacalah al-qur'an. Posisikan dirimu berada di depanNya dengan rendah hati bersimpuh, berdialog dan memohon penjagaanNya.

Rasakan ketenangan hati dan kedamaian seakan anda tak butuh siapapun hanya cukup Dia, sang Pencipta yang selalu setia ada disetiap keluh kesah kita. Jika dengan membaca al-qur'an, anda belum menemukan kedamaian hati dan ketenangan jiwa instropeksilah diri, mungkin hati kita masih terlalu banyak penghalang yang perlu di singkirkan.

KEMBANGKAN HOBI

Hobi adalah kegiatan menyenangkan yang dilakukan pada waktu luang untuk menenangkan pikiran. Hobi seseorang bisa bermacam-macam dan biasanya ditopang dengan bakat yang mereka miliki. Ada yang memasak, membuat kerajinan tangan, menulis dan masih banyak lagi. Bahkan sebenarnya hobi tak melulu terkait bakat karena orang yang suka rekreasi ke suatu tempat juga bisa dinamakan dengan hobi. Namun pilihlah hobi yang kiranya paling bermanfaat dan anda minati.

Bahkan jika anda bisa serius menjalankan hobi tertentu selain mengisi waktu dengan kegiatan penuh manfaat, hobi anda bisa mendatangkan pundi-pundi uang. Karena kegiatan yang kontinyu dilakukan tentunyaakan semakin membuat anda berpengalaman dibidang tersebut.

Dokumentasi by: Barokhatus Sofiah
Dokumentasi by: Barokhatus Sofiah
Bunga di atas adalah salah satu  wujud hasil karya dari sebuah hobi yaitu membuat/memanfaatkan bahan bekas. Sedotan, kapas dan plastic yang tergeletak sia-sia di tong sampah, jika berada ditangan orang yang kreatif maka akan berubah bentuk menjadi benda yang enak dipandang bahkan dapat mempercantik meja tamu kita.

Jika hobi seperti itu terus dikembangkan disela-sela memanfaatkan waktu luang, maka tak khayal ide-ide baru yang lebih kreatif, unik dan inovatif terkait kerajinan tersebut akan muncul. Sehingga akan terciptalah kerajinan dari barang bekas yang bernilai jual dan pada akhirnya akan diminati banyak orang.

Jadi, jika anda bisa memanfaatkan waktu luang semaksimal mungkin untuk mengembangkan hobi, maka pikiran anda tidak akan menggelayut kemana-mana, karena waktu sudah terlalu sibuk dengan kegiatan mengumpulkan bahan baku, mengolah, dan mengkreasikannya menjadi sesuatu yang bernilai lebih.

BERGABUNG DI KOMUNITAS/KEGIATAN POSITIF

Banyak perempuan bilang "menjadi ibu rumah tangga  mengurusi pekerjaan rumah tidak akan ada habisnya". Memang pekerjaan rumah tidak akan pernah habis selama keluarga kita masih melakukan aktifitas alias hidup. Namun pekerjaan yang tidak ada habisnya tersebut pasti ada batasnya. Batas dimana kita harus pintar-pintar membagi waktu, membuat target dan segala yang kita lakukan ada deadlinenya.

Buatlah rutinitas/schedule kapan saatnya kita masak, kapan saatnya mencuci dan kapan saatnya kita bersih-bersih rumah. Dan tidak mungkin donk dalam sehari 24 jam kita akan terus melakukan pekerjaan rumah. Kalau anda berhasil menjalankan sesuai schedule yang di buat, pasti ada waktu luang di sela-sela pekerjaan rumah anda.

Saat dirasa ada waktu luang, dari pada bergabung dengan tetangga dan ngobrol gak jelas, manfaatkan berbagung di komunitas/kegiatan yang bermanfaat dan positif. Seperti PKK, komunitas bisnis, komunitas emak-emak belajar menulis, komunitas pengajian bisa aisiyah/muslimat/fatayat, ikuti pelatihan-pelatihan yang diadakan desa, ikuti seminar-seminar tentang entrepreneur/kesehatan/cara mendidik anak/tentang rumah tangga yang diselenggarakan di sekitar wilayah anda.

Semakin banyak kegiatan yang anda ikuti, semakin anda merasa sibuk, semakin kecil pula kemungkinan anda untuk melakukan hal yang negative. Karena jika anda joint bersama komunitas/orang-orang yang berpikir positif, maka akan menjadikan pola pikir anda selangkah lebih maju dan mampu menghalau pengaruh dari luar yang bersifat merugikan.

BELAJAR BERBISNIS

Perkembangan teknologi saat ini semakin cepat dan dunia masuk pada era "digitalisasi". Proses digitalisasi merambah ke berbagai sector kehidupan, mulai dari kegiatan sehari-hari, bersosialisasi, politiik, ekonomi hingga bisnis. Dunia seakan mengalami migrasi, dari dunia nyata ke dunia maya. Factor inilah yang ikut menggeser arah bisnis. Bisnis dengan omset ratusan juta atau bahkan milyaran, sekarang tidak melulu hanya mampu di lakukan oleh kaum pria.

Bahkan kaum emak-emak dengan hanya duduk di rumah, tanpa kantor khusus, tanpa seragam, tanpa butuh background sekolah bisnis penghasilan perbulannya mampu menyaingi mereka yang tiap hari berangkat pagi pulang petang.

Banyaknya media social baik facebook, instagram, twetter, maupun youtube dan juga market place seperti shopee, bukalapak, tokopedia merupakan sarana favorit yang biasa digunakan oleh penjual online untuk mempromosikan barang dagangan mereka. Namun berbisnis berbeda dengan berjualan, orang berjualan hanya sekedar menjual barang yang Cuma terkait dengan untung rugi dan laku atau tidak. Sedangkan orang berbisnis mempunyai target,  sehingga ia selalu berpikir bagaimana cara menjaring pelanggan sebanyak-banyaknya agar omset perbulannya sampai pada target tertentu. Sehingga sekarang banyak sekali istilah-istilah yang terkait dengan bisnis online mulai dari distributor, reseller, dropshiper dan agen.

Nah, di sinilah peluang bagi anda terutama para emak-emak yang mempunyai banyak waktu luang untuk belajar berbisnis. Anda bisa mengawalinya dengan menjadi reseller/dropshiper suatu produk tertentu yang anda yakin cepat laku. Jika anda menjadi reseller/dropshiper anda tidak perlu mempunyai modal uang atau barang. Anda hanya perlu modal hp dan paket data untuk mengakses internet. Selebihnya, anda hanya perlu belajar cara efektif menggunakan media social sebagai sarana berbisnis. Anda bisa mempelajarinya dengan research di google atau dengan melihat panduan dari you tube.

madu1-5c89bbe97a6d8846ff0ae973.jpg
madu1-5c89bbe97a6d8846ff0ae973.jpg
Jika waktu anda manfaatkan buat belajar berbisnis, insyaallah tidak akan ada waktu yang terbuang sia-sia. Bahkan anda akan semakin mahir memanfaatkan media digital untuk mengumpulkan pundi-pundi uang. Berdasarkan pengalaman pribadi saya sudah membuktikan, sejak ditinggal suami kerja keluar kota, di sela-sela mengajar dan mengasuh anak saya manfaatin untuk berkumpul dengan orang-orang berkecimpung di bidang bisnis. Saya yang awam akan dunia digital dan enterpreneur, mendapat energi dari mereka yang sudah berpengalaman dan akhirnya menumbuhkan mental untuk memulai dan terus belajar agar bisaseperti mereka. Dan alhamdulillah dengan memanfaatkan media sosial dengan belajar melalui google dan you tube banyak reseller dan  toko oleh-oleh menawarkan diri untuk ikut memasarkan dan bahkan trans7 melalui program tau gak sih juga tertarik untuk meliputnya.  Yukk manfatin waktu untuk belajar berbisnis!!! yang penting satu "jangan pernah takut gagal".

BELAJAR MENULIS

Menulis adalah suatu kegiatan untuk menciptakan suatu catatan atau informasi pada suatu media dengan menggunakan aksara. Menulis biasa dilakukan pada media kertas dengan alat-alat seperti pena atau pensil (Sumber: Wikipedia). Namun dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, menulis tidak hanya melulu harus menggunakan media kertas, pensil atau pena lagi. Komputer merupakan sarana paling efisien yang digunakan untuk menulis sebagai pennganti media kertas dan pensil/pena.

Dahulu kala kegiatan menulis banyak didominasi terkait mendokumentasikan informasi tentang ilmu pengetahuan, sejarah, politik dan budaya. Namun, di era digital ini segala hal yang terkait dengan gaya hidup mulai dari rekomendasi tempat makan, tempat rekreasi, tempat berbelanja, penginapan dsb, bisa kita tuangkan dengan gamblang pada sebuah tulisan. Sehingga sebagai narablog/blogger, merupakan pilihan cerdas generasi millenial untuk berkontribusi meramaikan jagad maya agar lebih bermanfaat. Bahkan sebagian dari mereka ada yang menjadi blogger professional, dan telah dipercaya oleh berbagai produk dan instansi untuk mengenalkan produk/program mereka ke masyarakat luas.

Blogger dianggap sebagai penyambung informasi paling efektif karena, kita tahu lebih dari 50 % warga Indonesia telah terhubung dengan jaringan internet. Dan tiap harinya bisa jutaan manusia yang berkunjung ke google untuk mencari informasi. Salah satu blogger jomblo sukses yang berhasil menginspirasi banyak orang untuk terus menulis adalah joe candra. Dia saya sebut jomblo karena pada keyataannya memang dia belum menikah dan sedang tidak menjalin hubungan dengan saiapapun. Sebelum menjadi blogger professional, dia bekerja di salah satu bank swasta. Karena tipikal orangnya yang gak suka diatur, penyuka tantangan, suka jalan-jalan dan selalu haus akan pengalaman baru membuatnya get out dari kantornya bekerja dan banting setir menjadi seorang blogger.

JoeCandra.Com
JoeCandra.Com
Jika membuka laman blognya, pertama yang kita lihat adalah tampilan berbagai artikel tentang kerjasamanya dengan berbagai macam produk. Dan tentunya semua gak gratis donk... hehe... Jadi gak heran jika dia pernah bilang pada salah satu akun story nya "sebagai blogger gajiannya mingguan lhoo.. mau aku investasikan dalam wujud emas". Selain dalam wujud nominal, tak jarang laki-laki lulusan Teknik UIN Sunan Kalijogo ini melanglang buana travelling ke luar negeri dengan gratis. 

Mau jadi blogger sukses seperti bang joe??? Ayo manfaatin waktu luang untuk menulis mulai dari sekarang. Namun bagi anda yang baru memulai belajar menulis, janganlah berpikir tentang materi terlebih dahulu. Yang penting niat kita berbagi informasi, yang semoga dapat bermanfaat bagi yang lain. 

Selamat mencoba!!! mana yang menurut anda paling bermanfaat dan memungkinkan untuk dilakukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun