Kurma Ajwa atau kurma nabi adalah salah satu kurma yang terkenal dan banyak dicari di Indonesia. Kurma Ajwa berasal dari wilayah Arab Saudi bagian barat. Kurma Ajwa memiliki ciri-ciri yaitu berwarna hitam dengan rasanya yang tidak terlalu manis. Tekstur dari Kurma Ajwa lebih lembut ketika digigit dibandingkan dengan jenis kurma yang lain.
Salah satu atlet yang suka mengonsumsi buah kurma baik dalam sesi latihan ataupun pertandingan yaitu petenis ranking satu dunia Novac Djokovic petenis profesional tingkat dunia yang berasal dari Serbia. Bukan hanya beliau, banyak olahragawan lain yang mengonsumsi pangan tersebut, seperti pesepak bola Manchester United yaitu Paul Pogba, pesepak bola Liverpool yaitu Mohamed Salah, atlet renang Indonesia Triyadi Fauzi Sidiq, dan masih banyak lagi atlet-atlet atau olahragawan baik dalam negeri maupun luar negeri yang suka mengonsumsi kurma.
Manfaat Kurma Ajwa
Penelitian King Saud University menyatakan, bahwa Kurma Ajwa bermanfaat sebagai anti-inflamasi yang dapat mencegah kerusakan sel. Kandungan glikosida dan flavonoid pada Kurma Ajwa yang tinggi berguna sebagai antioksidan untuk mencegah radikal bebas. Kurma Ajwa juga disebut bermanfaat menjaga kesehatan otak dan dapat mencegah kanker. Kurma Ajwa juga ditemukan memiliki efek penghambatan siklo-oksigenase yang mirip dengan obat antiinflamasi komersial seperti aspirin, ibuprofen, celebrex dan naproxen.
Kandungan yang terdapat dalam Kurma Ajwa
Kurma Ajwa kaya akan zat gizi, seperti serat, protein, kalsium, gula, magnesium, zat besi, fosfor, zink, kalium, selenium, vitamin B1, B2, B3, dan B6.
Manfaat Kurma Ajwa untuk Olahraga
Salah satu manfaat Kurma Ajwa untuk olahraga, yaitu dapat memberikan energi yang lama bagi atlet terutama sebelum pertandingan. Hal ini disebabkan oleh indeks glikemik yang rendah pada Kurma Ajwa. Pada saat sebelum pertandingan, atlet memerlukan makanan yang indeks glikemik rendah dengan tujuan agar kadar glukosa darah lebih dapat bertahan lama.
Seperti yang kita ketahui, Kurma Ajwa ini dapat mencegah dan juga memperbaiki sel-sel yang rusak. Hal ini sangat dibutuhkan sekali oleh para atlet. Saat atlet bertanding ataupun berlatih, terdapat sel-sel otot yang rusak atau yang sering kita sebut Delayed Onset Muscle Soreness (DOMS) dan Kurma Ajwa dapat menangani permasalahan tersebut.
Dalam sebuah jurnal "Effectiveness of Ajwa Date (Phoenix Dactylifera) on Blood Lactate Recovery in Rats (Rattusnorvergicus) with Induced Physical Activity", penelitian tersebut menunjukan bahwa Kurma Ajwa (0.116g/200g) mampu secara signifikan mempercepat recovery asam laktat pada tikus yang dibuat berenang selama 30 menit. Hal tersebut mengindikasikan adanya potensi Kurma Ajwa dalam mempercepat pemulihan dan menunda kelelahan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H