Hal ini membuktikan bahwa nilai-nilai spiritual tidak hanya menjadi pedoman personal, tetapi juga dapat menjadi kekuatan kolektif yang mendorong kemajuan masyarakat. Integrasi keimanan, ilmu, amal, ukhuwah, dan dakwah mampu menciptakan harmoni antara manusia, lingkungan, dan Tuhan.
Kisah mereka menjadi teladan bahwa kemalikussalehan bukan sekadar konsep abstrak, tetapi sebuah cara hidup yang mampu membawa perubahan nyata di tengah tantangan zaman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!