Kupikir…. kurenung, gilanya anganku!
mampukah aku melawan kodrat dan mengatur putaran semesta?
Yang telah diatur Tuhan begitu harmoni?
Dan mengatur waktu yang telah ditetapkan Sang sumber rahmat?
Ditengah kesibukkanku yang menderu....
Daya imunku menjadi lumpuh dan berseru...
Tubuh ini butuh istirahat
Al hasil Om Icron memelukku dengan hangat.
Aku dipaksa untuk isolasi, bak hidup dipenjara,
namun dilayani para susterku dengan penuh kasih.
Aku banyak merenung, berdoa, dan memulihkan kesegaran jiwa dan semangatku.