Mohon tunggu...
Monika Ekowati
Monika Ekowati Mohon Tunggu... Guru - Seorang biarawati Tarekat SND--> ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Betapa indahnya hidup ini, betapa saya mencintai hidup ini, namun hanya DIA yang paling indah dalam Surga-Nya dan dalam hidupku ini, saya akan mencintai dan mengabdi DIA dalam hidupku ini ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Membumi

16 Oktober 2020   13:33 Diperbarui: 16 Oktober 2020   13:38 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mazmur 91 ( katolik.com )

( Sebuah  refleksi disaat  Pandemi )

Perubahan jaman  saat  ini dimasa  pandemi 

Apa  yang  mesti  dimaknai?

Kita, mempunyai kesempatan untuk memiliki  hati,

memeluk  sesama  manusia, yang  digilas  rasa  sepi.

Manusia  tidak  dapat  berjalan  sendiri...dalam  kesulitannya.

Untuk  itu  Bapa  Suci  Fransiskus

Mangajak  kita  tuk  laksanakan  apa  yang  tersirat  dalam  "  Fratelli  Tutti "

partisipasi yang berarti dalam perjalanan transformative

bagi  setiap  insan  yang  masih dibalut  nurani aktif

yang sekarang terbuka untuk menciptakan dunia

lebih peduli, lebih manusiawi

dunia dialog, belas kasih, dan tanpa kekerasan.

Sebagai hamba  Allah  yang berorientasi  melayani,

kontribusi kita akan ditandai dengan tindakan inovatif yang akan membumi

membalut luka  saudara-saudari kita di masa yang berubah ini.

Bersama-sama, perjalanan  aktif  kolektif

bersama  saudara  saudari yang  mau  peduli

Tanpa mempermasalahkan  bangsa, agama, budaya, suku, dan  warna  kulit.

akan menuntun kita menemukan cara-cara baru yang lebih relevan untuk melakukan  misi cinta  nan  bersemi

yang kita alami sebagai komunitas dunia.

Sistem dan struktur lama tidak lagi berfungsi.

Yang mengotak-ngotakkan  manusia, karena  tidak  sama  denganku, dengannya.

Semua  mesti  kita  perbaharui

Cara  pikir  kita  yang  primitive dan  naif.

Semua  dilebur  dalam  cinta  kasih  sejati

Yang  diajarkan  Sang  Sinuci

Pada  hamba-Nya  yang  mau  hidup  suci

Kepercayaan pada institusi tradisional telah terkikis.

bahwa sesuatu yang baru sedang muncul manis.

transisi dan transformasi

demikian  selalu  terucap di bibir masyarakat dan pers.

Manusia sedang mencari visi untuk membantu memperbarui dan merevitalisasi,

Mari  bergandeng  tangan  untuk  membaharui  dunia

Semakin  berseri, seperti  kehendak  Ilahi......

Oleh  Sr. Maria  Monika  Puji  Ekowati  SND

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun