Kata "batu karang" juga mengandung makna istimewa.  KOKOH, KUAT, TAK  TERGONCANGKAN. Tidak  mengherankan  kalau  dibawah  altar  gereja  Primat  Petrus  dan  diatas  Gereja  ini  ditopang  oleh Bukit Batu  Karang  yang menonjol  ditepi  Danau  Galilea.  Saya  jadi  ingat  setiap  kali  mendaraskan  Mazmur 62 :2-3" Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah" . Hanya  Allah  yang  disebut  Batu  karang, dan  tidak  ada  seorangpun  yang  layak  mendapat  nama  itu  kalau  tidak  diperkenankan  oleh  Allah  sendiri.
 Yesus  menunjukkan  kekuatan  dan  kekuasaan-Nya  sebagai  Allah  dan  mengenakan  nama  itu  kepada  Petrus. Tanda  bahwa  Dia  memberi  kekuasaan, mandat,  tugas  istimewa  yakni  kunci  kerajaan  surga  dengan  kekuatan  berkat  yang  akan  dilimpahkan  melalui  sakramen-sakramen  gereja.  Hal  ini  sangat  jelas  pada  perkataan  Yesus  kepada  Petrus  wakil-Nya  didunia  ini.
Dengan  kuasa  Yesus,  Petrus  mengambil  alih  hak  Yesus  untuk  mengikat  atau  melepas  rahmat  Ilahi  didunia  maupun  di sorga. Abraham  juga  dianggap sebagai "batu karang" sebab ia adalah Bapa bangsa Yahudi (dan kita juga menganggapnya sebagai Bapa  kaum  beriman) sebagai  orang  terpilih  bahwa  Allah mengadakan perjanjian-Nya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI