Mohon tunggu...
Monika F
Monika F Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga

Saya menyukai film, musik, dan karya-karya lainnya baik lokal maupun internasional

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Urgensi Pendidikan Kewirausahaan pada Generasi Z di Indonesia

24 Mei 2024   18:00 Diperbarui: 24 Mei 2024   18:44 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: GeeksforGeeks

Indonesia merupakan negara dengan sumber daya manusia (SDM) yang melimpah. Kekayaan ini menunjang perkembangan pada aspek-aspek penting negara, termasuk menjadi komponen tercapainya Indonesia Emas 2045.

Generasi Z adalah amunisi berharga bagi Indonesia sebab berperan sebagai penerus bangsa di tahun 2045. Generasi Z sendiri merupakan generasi lanjutan setelah Generasi Milenial, terdiri atas kelompok demografi yang lahir dari akhir tahun 1990-an hingga 2010-an. Sukeni & et al. (2023) mengemukakan bahwa generasi Z berpengaruh besar dalam menentukan arah dan kebijakan di masa depan.

Sebagai salah satu aspek penting yang menjadi target Indonesia Emas 2045, ekonomi negara perlu dikembangkan sebaik mungkin. Untuk mengedepankan pertumbuhan ekonomi, lapangan pekerjaan harus makin diperbanyak. Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah guna menciptakan jutaan lapangan kerja. Namun, jumlah lapangan kerja yang disediakan oleh negara belum dapat mengimbangi jumlah penduduk Indonesia. Hal ini menyebabkan masyarakat harus membuka kesempatan kerjanya sendiri melalui penciptaan usaha dan bisnis.

Orang-orang yang membuka bidang usahanya secara mandiri disebut sebagai wirausahawan atau entrepreneur. Semakin banyak entrepreneur pada suatu negara, pertumbuhan ekonomi pada negara akan semakin tinggi (Khamimah, 2021).

Pada masa kini, urgensi akan entrepreneur telah meningkat, sejalan dengan kontribusinya dalam pertumbuhan ekonomi bangsa. Kepentingan ini menyebabkan Indonesia  harus dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan kepada SDM yang melimpah guna memperbanyak lapangan kerja, terutama kepada generasi Z. Salah satu cara yang dapat dilakukan pemerintah Indonesia untuk menyiapkan bibit-bibit unggul entrepreneur pada bidang bisnisnya masing-masing adalah dengan memberdayakan pendidikan kewirausahaan sejak dini.

Meningkatkan rasa inovasi pada generasi Z

Pendidikan kewirausahaan akan menumbuhkan sifat mandiri dan rasa ingin tahu pada generasi Z. Pengetahuan dan praktik bisnis yang didapat dari familiarisasi konsep usaha dapat menciptakan dari ide-ide unik generasi Z, sekaligus mempersiapkan tindakan nyata. 

Memperkuat ekonomi nasional 

Dengan memberikan sumber-sumber pengetahuan dan praktik terkait bisnis melalui pendidikan kewirausahaan sejak dini, generasi Z dapat memahami proses penting dalam mengembangkan bisnis, mulai dari riset bisnis, target pasar, cara promosi, hingga cara mengembangkan bisnis di dunia nyata.

Mengurangi tingkat pengangguran negara

Dengan mengajarkan kewirausahaan melalui pendidikan sejak dini, secara tidak langsung negara telah memberikan generasi Z dan generasi selanjutnya untuk menciptakan lapangan kerjanya sendiri. Dengan memberikan pendidikan kewirausahaan, generasi mendatang akan menjadi lebih familiar dengan bisnis. Hal ini meningkatkan peluang terciptanya lapangan kerja baru secara besar-besaran di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun