Partai Garuda: Partai Baru yang Berhasil Dapatkan Perhatian Netizen

Pemilu 2019 akan semakin ditunggu dengan kemunculan partai baru

Demokrasi merupakan suatu nilai kenegaraan yang dijunjung tinggi di Indonesia. Tak heran jika segala sesuatu yang berkaitan dengan pesta demokrasi terbesar yaitu pemilihan umum (Pemilu) selalu berhasil menarik perhatian khusus dari masyarakat. Sama halnya dengan pemilu mendatang, yaitu Pemilu 2019, yang akan dilaksanakan pada tanggal 19 April 2019.

Jelang pemilu 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) loloskan 14 partai yang siap untuk saling beradu argumen dan berebut hati masyarakat. Namun, jika dibandingkan dengan pemilu sebelumnya, pemilu di tahun 2019 akan sedikit berbeda dengan munculnya empat nama partai baru yang diloloskan dan ikut bersaing dengan 10 partai politik lama.

Pemilu 2019 tentu akan semakin sengit dengan kemunculan empat partai baru ini, karena terdapat banyak partai yang nantinya saling beradu strategi untuk mendapatkan suara masyarakat.

Salah satu partai politik baru yang sudah berhasil menarik perhatian masyarakat Indonesia, terkhusus para pengguna internet adalah Partai Gerakan Perubahan Indonesia (Partai Garuda). Baru-baru ini, melalui layanan Google Trends, data pencarian pada tanggal 17 hingga 21 Februari 2018 menunjukkan bahwa Partai Garuda berhasil menarik perhatian netizen.

Google Trends

Terlihat pada gambar di atas, dibandingkan dengan partai baru lainnya, Partai Garuda selalu menempati posisi teratas dalam mesin pencarian masyarakat Indonesia. Diikuti secara berturut-turut oleh Partai Berkarya, PSI, dan Perindo yang dicari paling sedikit oleh netizen. Tentu dengan situasi seperti ini, meski menjadi partai baru di pemilu 2019, Partai Garuda sudah siap untuk kepakkan sayapnya.

Lalu, siapakah Partai Garuda itu? Apa yang membuat netizentertarik untuk mencari informasi mengenai partai baru ini? Mari kita mengenal Partai Garuda lebih jauh.

Nasionalis, Religius, dan Kerakyatan

Nasionalis, religius, dan kerakyatan menjadi asas penting yang dijunjung tinggi oleh Partai Garuda. Nasionalis berarti memperjuangkan kepentingan rakyat yang dilandasi cara berpikir, bertindak, dan wawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya. Religius berarti sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama, toleran dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain. Kerakyatan berarti menjujung tinggi kedaulatan rakyat yang dilandasi oleh demokrasi, keadilan sosial dan pemerataan kesejahteraan yang dibangun oleh rasa kebersamaan, kebebasan, kemanusiaan, keterbukaan dan semangat persatuan.

Selanjutnya, ketiga asas ini diturunkan menjadi satu visi utama dan beberapa misi. Dalam partisipasinya untuk turut memberikan perubahan bagi negara Indonesia, Partai Garuda memiliki satu visi utama yaitu terwujudnya cita-cita perubahan Indonesia. Visi ini dapat dicapai dengan beberapa misi berikut.

• Terwujudnya cita-cita nasional bangsa Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
• Terwujudnya masyarakat demokratis yang adil dan sejahtera serta berkeyakinan pada Tuhan Yang Maha Esa, mencintai tanah air dan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
• Mewujudkan masyarakat kedaulatan Rakyat dalam berdemokrasi, yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran dan hukum yang berlaku.
• Mewujudkan ekonomi kerakyatan yang berkeadilan.

Menjunjung tinggi peran generasi muda Indonesia

Didirikan pada tanggal 16 April 2015, Partai Garuda diketuai oleh Ahmad Ridha Sabana, SE.,MBA yang juga dikenal sebagai direktur PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) dan posisi sekretaris jenderal partai diduduki oleh Abdullah Mansyuri yang merupakan Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI). Sejak berdirinya Partai Garuda, partai ini memang dikenal sebagai partai yang menilai besar partisipasi kaum muda dalam pembangunan di Indonesia. Hal ini juga dibenarkan oleh Ahmad yang mengatakan bahwa Partai Garuda didirikan untuk menjadi salah satu wadah bagi anak muda yang ingin terjun ke dalam dunia politik dan ingin ikut memberikan kontribusi perubahan baik bagi negaranya. Hal tersebut juga dibuktikan dari pengurus partai adalah yang tergolong millennials atau berada di bawah usia 35 tahun.

Melalui laman resmi partai, Partai Garuda mengatakan bahwa mereka adalah pemuda dan pemudi, dan memiliki semboyan Kami Generasi Muda. Kami yang ditujukan bagi anak muda sebagai masa depan Indonesia, generasi yang ditujukan sebagai pilihan untuk mengemban amanah dan tanggung jawab, dan muda yang ditujukan atas adanya kesadaran bahwa semua harus diawali saat muda, waktu tidak dapat kembali, saat ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan perubahan.

Mengikuti selera generasi millenial

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Partai Garuda memang didirikan sebagai wadah bagi anak muda untuk mewujudkan partisipasinya dalam memberikan perubahan baik untuk Indonesia. Hal ini semakin diperkuat dengan beberapa bentuk kegiatan yang dilakukan oleh partai. Salah satunya adalah proses penerimaan anggota Partai Garuda. Jika dilihat dari laman resmi partai pada section"Anggota Partai", meski sudah ditutup, terlihat bahawa Partai Garuda juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendaftar melalui google formyang memang sangat akrab dengan generasi millenial saat ini.

partaigaruda.org

Tentu saja dengan cara seperti ini, partai akan semakin mudah untuk membangun hubungan dengan generasi muda Indonesia. Hal ini menjadi pembeda yang dapat dikatakan unik jika dibandingkan dengan partai lain.

Namun, pada posisinya Partai Garuda sama saja dengan partai mana pun. Siapa pun pemimpin-pemimpin yang nantinya akan terpilih tentu diharapkan dapat membawa perubahan yang baik bagi negara Indonesia. Bukan hanya sekedar janji, bukan hanya sekedar mempersuasi. Pemimpin ada untuk negeri, pemimpin ada bukan untuk diri sendiri.

Tags :Partai Garuda, Pemilu 2019, Partai Garuda Paling Banyak di-Googlinge Netizen Indonesia,Partai Garuda Resmi Jadi Peserta Pemilu 2019