Mohon tunggu...
Momon Sudarma
Momon Sudarma Mohon Tunggu... Guru - Penggiat Geografi Manusia

Tenaga Pendidik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bertanya kepada Mahasiswa 2024

27 Februari 2024   04:10 Diperbarui: 27 Februari 2024   05:21 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kerumitan dibalik Keindahan (sumber : pribadi, bing.com)

mereka juga bertanya dan mempertanyakan, dalam kekisruhan pesta demokrasi yang terjadi di tengah masyarakat, dimanakah posisi mahasiswa 2024 ? apakah tekanan politik dan intimidasi kepada elit kampus atau analis serta pengamat dengan alasan untuk menjaga kestabilan bangsa dan negara, penegakkan hukum serta  undang-undang informasi serta transaksi elektronik, bahkan menjunjung martabat simbol negara, maka semua itu dianggap sebagai sesuatu yang wajar  ?

entahlah....

mereka juga bertanya dan mempertanyakan, jangankan memperjuangkan aspirasi dan kemerdekaan berbicara, hanya untuk sekedar menulis artikel di kolom pun, sensornya sangat ketat, dimanakah posisi Mahasiswa 2024 ? apakah karena demi menjaga kerukunan dan keharmonisan di tengah masyarakat, dan menghindari kegaduhan, maka pembatasan suara adalah sesuatu yang bisa di terima ?

entahlah...

mereka juga bertanya dan mempertanyakan, karena banyaknya masalah dan permasalahan, sehingga merasa jelimet mengurai masalah kebangsaan ini, dimanakah posisi Mahasiswa 2024 ? apakah, karena untuk menghindari kepusingan sendiri, mereka lebih baik menikmati gadgetnya yang dicapnya sebagai merk-generasi abad ini ?

entahlah...

mereka pun  bertanya dan mempertanyakan, ketika rakyat dibiarkan menerima kenyataan, dan elit politik merekayasa kenyataan, dimanakah posisi Mahasiswa 2024 ? apakah karena demi studi dan kewajiban akademiknya, mereka boleh menikmati kenyamanan bangku kuliah, tanpa bergelut dengan perjuangan nyata di masyarakat ?

entahlah...

saat masyarakat dibingungkan, hari ini, banyak yang menyudutkan pemerintah seakan sebagai sumber masalah, dan pengkritik  memosisikan dirinya sebagai kelompok pembenar, dimanakah posisi Mahasiswa 2024 ? apakah karena melihat, bahwa masyarakat dianggap cuek dengan suami itu, sehingga realitas konflik politik itu, sekedar dianggap dinamika sesaat saja, maka rakyat pun dibiarkan untuk bingung dengan kebingunan ini ?

entahlah.... 

mereka pun, akhirnya, malah untuk bertanya dan mempertanyakan, dimana posisi Mahasiswa 2024, karena terbacanya, semuanya sudah berada dalam kolam yang sama, yaitu euporia kemenangan pesta demokrasi 2024, demi menyongsong Indonesia Maju, Indonesia Emas 2045,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun