apakah sikap dan pilihan politik Moeldojo, merupakan sebuah kewajaran politik yang boleh dilakukan oleh seorang pejabat publik, atau sebagai sebuah  pelanggaran etis ?
Apakah dengan pengalaman ini, kemudian Kepala KSP Moeldoko ini, akan membuat partai baru, dan kemudian mengusung dirinya untuk jadi presiden di periode berikutnya ? atau minimalnya, mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI di periode berikutnya ?
mari kita saksikan bersama, drama berikutnya, terkait perilaku elit kita, dalam menunjukkan sikap dan kerja politiknya !Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H