Mohon tunggu...
Mohammad Faiz Attoriq
Mohammad Faiz Attoriq Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Kontributor lepas

Penghobi fotografi domisili Malang - Jawa Timur yang mulai jatuh hati dengan menulis, keduanya adalah cara bercerita yang baik karena bukan sebagai penutur yang baik.

Selanjutnya

Tutup

Music

'Masa Depan yang Menyilaukan Mata': JKT48 Comeback J-pop

4 Mei 2023   08:50 Diperbarui: 4 Mei 2023   09:02 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

28 April 2023, JKT48 kembali merilis project MV  'Masa Depan yang Menyilaukan Mata' yang dibawakan oleh JKT48 Trainee.

Perlu dicatat bahwa 'Masa Depan yang Menyilaukan Mata' atau 'Mirai ga Me ni Shimiru' ini adalah JKT48 Trainee Project.

Sebelumnya, sudah ada tim reguler alias gabungan bekas pecahan 3 tim: Team J, Team KIII, dan Team T yang membuat video project.

Di masa New Era ini, JKT48 membuat banyak project dalam rangka mengangkat reputasi JKT48 kembali setelah terpuruk akibat pandemi COVID-19.

Dampak pandemi tersebut adalah adanya 'kelopak bunga sakura berguguran' alias restrukturisasi dan pembubaran 2 tim tersebut.


Lebih Jepang ketimbang yang syuting di Jepang
MV 'Masa Depan yang Menyilaukan Mata' ternyata dinilai fans lebih Jepang daripada yang syuting di Jepang, secara implisit menyindir 'Flying High'.

Bagaimana tidak, 'Flying High' yang mulanya berharap membawa JKT48 go international, ternyata dinilai kacau.

Syuting 'Flying High' yang di Jepang pun tidak terlalu banyak membantu memperkuat JKT48 sebagai idol group ala Jepang, malah terlihat seperti K-pop.

Malah, 'Flying High' kalah dengan 'Pesawat Kertas 365 Hari' atau 'Fortune Cookie yang Mencinta', lagu-lagu lawas yang kembali trending berkat TikTok, keduanya bernuansa J-pop.

Manajemen dinilai telah membawa JKT48 melenceng jauh dari pakemnya demi menaikkan reputasi kembali.

MV 'Masa Depan yang Menyilaukan Mata' yang diambil di Jakarta Japanese School dengan seifuku (seragam) dan musik J-pop malah lebih bernuansa jepang.


Kembali ke fitrah
Booming-nya MV 'Masa Depan yang Menyilaukan Mata' ini, JKT48 'bertobat' ke jalan atau pakem yang seharusnya: J-pop.

Bisa dilihat dari animo yang memenuhi kolom komentar Twitter dan YouTube resmi JKT48 besar sekali.

Tidak sedikit yang membandingkan 'Masa Depan yang Menyilaukan Mata' jauh lebih bagus dan menarik ketimbang 'Flying High' yang terkesan terlalu dipaksakan untuk membuat JKT48 meroket.

Dapat dikatakan bahwa manajemen JKT48 melakukan 'penebusan dosa' karena melenceng dari fitrah idol group yang sudah berdiri sejak akhir 2011 ini.


Sudah saatnya
Sudah saatnya lagi JKT48 kembali ke jalan yang seharusnya, yaitu J-pop sebagai pembeda dari dunia musik Indonesia.

Selama ini, penggemar musik Indonesia dimabuk lagu-lagu K-pop, masa JKT48 harus ikut-ikutan atas nama mengikuti pasar? Bahkan ada yang mengeluh bosan dengan K-pop yang sudah lama merebak.

Bukannya menjadi beda itu baik? Bukannya menjadi diri sendiri itu ada nilai positifnya daripada ikut-ikut arus mainstream?

JKT48 sudah pulih, bukan lagi seperti JKT48 era awal pandemi COVID-19, terlihat dari pertunjukan teater mulai ramai, event offline kembali ramai, hingga event besar seperti Meet and Greet sebentar lagi.

Boleh melihat pasar untuk menganalisis massa, tetapi jangan lupa identitas tetap dijaga, jangan sampai kehilangan lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun