Ada juga orang buang sampah di jalanan, beberapa pemilik mobil yang sampahnya dilempar begitu saja dari jendela.
Rasanya, kampanye memilah sampah sebelum dibuang masih terlalu jauh diterapkan di Indonesia ini.
Sampai sekarang masih heran, mengapa budaya membuang sampah di tempatnya saja masih susah sekali.
Dari mentalnya saja sudah jelas, mental malas sudah terlalu lama bercokol di otak beberapa orang Indonesia yang masih belum mampu peduli kebersihan.
Malahan ada yang terlalu mengandalkan petugas kebersihan untuk membereskan sampah mereka yang seharusnya menjadi tanggung jawab pemilik sampah.
Terlalu mengandalkan orang lain seperti itu juga menunjukkan sebagian masyarakat kita masih malas untuk bertanggung jawab.
Apa mental orang Indonesia pemalas? Bukan hanya itu, mereka juga suka membabi buta menyalahkan pemerintah atas pengelolaan sampah
Sampah menumpuk di sungai atau parit, menyumbat air, begitu banjir, apa yang dilakukan masyarakat? Menyalahkan pemerintah karena tidak becus mengatasi banjir.
Padahal, sebabnya sudah jelas, yaitu sampah yang mereka buang seenaknya sendiri dan tanpa berpikir panjang dengan dampaknya
Contohlah Jepang waktu Piala Dunia Qatar 2022 kemarin, timnasnya beberes tempat sampai rapi, suporternya bersihkan sampah stadion.
Harusnya kita yang malu, mengapa kita paling malas soal kebersihan lingkungan, semoga ini jadi renungan bagi kita semua.