Pada tanggal 6 maret 1902, klub sepakbola asal spanyol yakni Real Madrid didirikan. Ya, club raksasa eropa itu sedang berulang tahun ke 120. pada tanggal 6 maret 2022 kemarin.Â
Pada saat didirikan nama Real Madrid itu belum ada, waktu itu Real Madrid bernama Madrid Football Club. Dan sekarang lebih dikenal dengan nama Real Madrid, klub sepak bola paling sukses di abad ke-20 menurut FIFA.
Sebelum sebesar sekarang tim ini awalnya bahkan tidak memiliki markas khusus, sehingga harus bermain di beberapa stadion berbeda.Â
Sampai ketika datanglah Presiden klub baru yang bernama Santiago Bernabeu Yeste yang mempelopori pembangunan stadion, oleh sebab itu sekarang home base Real Madrid pun diberikan nama Santiago Bernabeu.Â
Dibuka pada 1947, Stadion Santiago Bernabeu itu memiliki kapasitas lebih dari 80.000 penonton dan menjadi tempat bagi final Piala Dunia pada tahun 1982.
Saat Piala Liga Champions yang dimana pada saat itu bernama Piala Eropa pertama kali dilaksanakan, Los Blancos dimana itu adalah sebutan bagi Real Madrid menjadi juara pertama turnamen itu setelah mengalahkan lawannya yaitu Stade De Reims dengan skor 4-3. Dan kemudian Real Madrid menjadi kampiun pertama dalam perhelatan turnamen terbesar se Eropa.
Dimasa itu juga dimulailah rivalitas antara Real Madrid dan Barcelona yang disebut dengan ElClassico. Rivalitas mereka dimulai ketika Alfredo
Di Steffano, striker top Argentina yang pada saat itu masuk dalam squad Barcelona tiba-tiba mengingkari janjinya dan membuat kesepakatan dengan Real Madrid lalu bergabung dengan squad Los Blancos. Sehingga mulai saat itu rivalitas kedua tim semakin panas dan berlanjut hingga sekarang dan bertahan selama beberapa decade.
Pada awal dekade 2000an, Real Madrid membeli banyak pemain pemain terkenal di dunia. Sehingga Madrid juga dijuluki Los Galacticos yang memiliki arti mengoleksi bintang-bintang lapangan hijau.Â
Beberapa pemain itu termasuk pemain top dunia, dan Madrid pun memecahkan rekor transfer. Bagaimana tidak saat itu Real Madrid mendapatkan pemain-pemain seperti David Beckham, Zinedine Zidan, Luis Figo, dan Cristiano Ronaldo.
Hingga kini Real Madrid telah memenangkan 13 Piala Liga Champions, dan belum ada satupun tim di eropa yang menyamai catatan seperti Madrid.Â
Di liga domestiknya yaitu LaLiga Madrid juga telah memenangkan Piala LaLiga sebanyak 33 gelar, sedangkan rivalnya yaitu Barcelona baru meraih trophy sebanyak 26 gelar Liga Spanyol.Â
Prestasi lain yang didapat yaitu 19 kali Copa Del Rey, 19 kali juara Piala Super Spanyol, dan dua kali juara Piala UEFA. Madrid juga sudah mengoleksi 3 kali juara Piala intercontinental, dan 4 kali juara Piala Dunia Antarklub FIFA.
Sudah 120 tahun Real Madrid berdiri dan sudah banyak juga trophy yang didapat oleh Los Blancos. Tidak lengkap rasanya jika saat perayaan ulang tahun tidak berbahagia.Â
Squad yang dipimpin Carlo Ancelotti itu baru saja merayakan ulang tahun tim mereka dengan berpesta gol di homebase mereka melawan Real Sociedad kemarin dengan skor telak 4-1.
Jornada ke 27 tepatnya, mempertemukan Real Madrid dengan Real Sociedad. Real Sociedad unggul terlebih dahulu melalui gol penalty yang dilakukan Mikel Oyarzaba pada menit ke 9, dan Mikel Oyarzaba pun sukses menjebolkan gawang yang dijaga Thibaut Curtois dan skor pun menjadi 1-0 untuk Real Sociedad.Â
Tertinggal skor membuat Los Blancos meningkatkan tempo permainanya, setelah banyak melakukan banyak upaya serangan ke lini pertahanan Real Sociedad, Madrid sukses menyamakan kedudukan.
Kali ini gantian bintang muda Real Madrid unjuk gigi dan mencatatkan namanya di papan skor, dia adalah Camavinga. Dia menyepak keras bola dari luar kotak penalty ke gawang Real Sociedad yang gagal dihalau oleh kiper mereka yaitu Alex remiro. Skor pun berubah menjadi 1-1.
Real Madrid pun semakin gencar dalam menyerang lini pertahanan Real Sociedad, beberapa menit kemudian Karim Benzema berhasil menjebol gawang Remiro yang membuat 1 stadion bergemuruh. Tapi saying gol tersebut dianulir wasit setelah melihat teknologi VAR dan ternyata ia sudah dalam posisi offside.
Tidak lama dari gagalnya gol Benzema, Luca Modric berhasil membawa Madrid unggul, ia melepaskan tembakan dari luar kotak penalty dan tidak bisa dihalau oleh kiper Real Sociedad, Emiro. Dan skor pun berubah menjadi 2-1 untuk Benzema dkk. Hingga jeda turun minum tidak ada gol yang terjadi lagi.
Babak kedua dimulai, Madrid yang mulanya tertinggal kini malah memperbalik keadaan menjadi unggul. Tapi Los Blancos tidak cepat puas, ia masih ingin memperjauh skor dari lawannya. Babak kedua bisa dibilang sangat berbeda dari permainan dibabak satu, dua tim saling memperjual belikan serangan.
Setelah lama melakukan percobaan akhirnya sang Captain menjadi pencetak gol saat ini. Benzema sukses membobol gawang Real Sociedad.Â
Namun lagi lagi Benzema harus menggigit jari, karena pada saat terciptanya gol ini, Rodrygo sudah dalam posisi offside. Maka gol ini pun dianulir oleh wasit dan skor masih 2-1 untuk Real Madrid.
6 menit berselang, Benzema akhirnya bisa mencatatkan namanya di papan skor. Berawal dari Vinisius yang dilanggar di kotak penalty maka Madridpun mendapat hadiah tendangan penalty. Benzema yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil menjebol gawang yang diajaga Emiro tersebut. Skor berubah menjadi 3-1.
Setelah unggul 3-1, Real Madrid masih belum puas. Los Blancos kembali memperlebar skor menjadi 4-1. Kali ini melalui Marco Asensio yang menerima umpan cantik dari Dani Carvajal dan di selesaikan dengan baik oleh Asensio dan berhasil membobol ke gawang Real Sociedad, skor menjadi 4-1.Â
Hingga peluit panjang dibunyikan skor tetap bertahan 4-1 dan Madridpun sukses menang besar dan mendapatkan 3 poin penuh di homebase mereka pada hari ulang tahun Real Madrid ke-120.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H