Muktamar PKB V yang digelar di Nusa Dua, Bali, memang sudah usai. Namun, menyisakan cerita baru yang menguak fakta bahwa hingga saat ini PKB masih melakukan "perang dingin" dengan salah satu menteri populer Jokowi, yaitu Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan.
Fakta ini terungkap setelah disampaikan oleh Ketua Umum PKB periode 2014-2019 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin saat membacakan laporan pertanggungjawaban (LPJ) di Muktamar PKB V. Saat itu, Menteri Susi memang tidak terlihat di barisan undangan, sehingga pernyataan ini tidak langsung didengar oleh Menteri Susi.
Berdasarkan informasi yang dilansir dari kompas.com, Cak Imin menceritakan bahwa pada saat menghadiri pidato kenegaraan Presiden Jokowi di Gedung MPR/DPR, dia kena sindiri Menteri Susi. Bahkan, pada saat itu Menteri Susi mempersilahkan kepada Cak Imin untuk mengambil kursi kementeriannya, tanpa harus menyerang dirinya.
Selama ini, Fraksi PKB di DPR memang sering mengkritik Menteri Susi karena bijakannya yang dinilai merugikan nelayan Indonesia. "Advokasi masyarakat, pembelaan kita kepada nelayan, sampai berantem dengan Bu Susi. Sampai hari ini belum sembuh," lanjut Cak Imin sebagaimana dilansir kompas.com.
Pada saat itu, Cak Imin pun menjawab sindiran itu. Ia menyampaikan bahwa tidak pernah menyerang Menteri Susi secara pribadi. Tapi yang diserang adalah kebijakannya yang mengganggu kesejahteraan para nelayan, yang tidak menguntungkan para nelayan.
Jika memperhatikan jejak digital hubungan PKB dengan Menteri Susi, memang selama ini PKB yang selalu "menyerang" Menteri Susi dari berbagai kebijakannya. Salah satu yang paling keras dikritik PKB adalah pelarangan penggunaan cantrang untuk menangkap ikan.
Berbagai kritikan pedas itulah yang akhirnya memunculkan dugaan bahwa PKB mengincar kementerian yang saat ini dijabat oleh Menteri Susi itu. Meskipun pada akhirnya ada klarifikasi dari PKB yang tidak mengincar kursi Menteri Susi, hanya ingin menyampaikan aspirasi dari para nelayan.
Di sisi yang lain, sebelumnya politisi PKB menyebut bahwa Cak Imin sudah mengajukan 10 nama menteri kepada Jokowi untuk dipilih memasuki kabinetnya di periode kedua. Muncul pula beberapa dugaan kementerian yang diincarnya.
Nah, kali ini Cak Imin seakan melempar bola panas lagi dengan menjelaskan "perang dingin" nya dengan Menteri Susi yang sampai saat ini masih belum kelar.
Yang mengherankan lagi, "perang dingin" ini disampaikan pada saat forum penting PKB. Akhirnya muncul pertanyaan, apakah ini isyarat Cak Imin kepada Presiden Jokowi untuk meminta Kementerian Kelautan dan Perikanan yang saat ini dijabat Menteri Susi?
Mengingat PDIP juga menyampaikan permintaan menteri terbanyak juga dilakukan pada saat forum penting partai, yakni Kongres V di Bali. Mungkin saja PKB meniru pola PDIP untuk meminta porsi dan kursi menteri pada saat Muktamar V di Bali.